SAMPIT— Sebagai genarasi muda pilihan di kabupaten ini, anggota pasukan pengibar bendera (Paskibra) setempat, diminta ikut serta menjadi agen Pemkab dalam rangka mencegah dan memberantas peredaran narkoba.
Hal itu ditegaskan Bupati Kotim Supian Hadi, bahwa sebagai genarasi muda yang berprestasi, anak-anak Paskibra harus mampu memerangi narkoba. Menjadi contoh untuk kawan sebayanya, agar tidak terlibat narkoba dan sejak dini menjauhi serta memeranginya.
”Sampaikan kepada kawan-kawan di sekolah di likungan tempat tinggal, bahwa sebagai genarasi penerus kalian harus mampu menghindari narkoba. Sebab anak muda merupakan target para pengedar narkoba, untuk merusak masa depan kita,” imbuhnya akhir pekan tadi.
Dikatakan Supian, saat ini Pemkab Kotim dan pihak kepolisian terus gencar memberantas peredaran narkoba. Upaya tersebut menurutnya harus didukung dari berbagai pihak. Salah satunya generasi muda, karena jika generasi muda turut serta mencegah dan memberantas narkoba, maka diharapkan peredaran narkoba di wilayah ini dapat berkurang.
”Generasi muda ini menjadi sasaran peredaran narkoba, ditambah lagi saat ini Kotim menjadi salah satu kota di Kalteng yang menjadi sasaran peredaran narkoba. Sehingga harus dilakukan pemberantasan secara bersama-sama,” imbuhnya.
Supian menambahkan, dirinya tidak ingin generasi muda di Kotim menjadi budak narkoba. Dan dirinya turut prihatin karena belakangan ini narkoba beredar di semua kalangan, baik dewasa hingga anak-anak, baik pria hingga kalangan perempuan. (dc/gus)