KUALA KURUN – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) berupaya mencegah semakin meluasnya penyebaran penyakit rabies. Hal itu dilakukan dengan melaksanakan penyuluhan pencegahan dan penanggulangan penyakit hewan menular rabies tahun 2017.
”Melalui penyuluhan ini, kita ingin meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pemilik hewan tentang gejala, bahaya, dan vaksinasi rabies untuk mencegah penularannya, serta memberikan kesadaran masyarakat untuk segera melapor apabila ada kasus gigitan,” kata Kepala DPKP Gumas Kardinal melalui Sekretaris Gampang Lider Dese, Selasa (29/8).
Menurut dia, rabies merupakan penyakit hewan menular strategis (PHMS), sehingga dapat menimbulkan kerugian ekonomi, kematian tinggi, dan keresahan masyarakat. Untuk itu, harus ada langkah konkret dalam upaya pencegahannya.
”Pencegahan harus dilakukan agar penyakit rabies ini tidak ditularkan ke manusia,” katanya.
Mencegah penularan penyakit rabies, lanjut dia, setiap tahun pihaknya juga terus melakukan vaksinasi. Tahun 2015, ada 4.344 ekor anjing yang divaksin, 2016 sebanyak 4.002 ekor, dan 2017 berjumlah 2.190 ekor.
”Setiap vaksinasi yang dilakukan, kita juga melibatkan pihak dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Gumas,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Surya menambahkan, penyuluhan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit rabies, pengobatan, serta pencegahan rabies, sehingga masyarakat menjadi lebih tanggap dan siaga terhadap bahaya rabies.
”Untuk peserta yang mengikuti penyuluhan ini, berasal dari masyarakat dari enam dan desa dan satu kelurahan, yang berjumlah 25 orang,” pungkasnya. (arm/ign)