PALANGKA RAYA – Angin kencang dan sambaran petir disertai guyuran hujan lebat yang melanda Kota Palangka Raya, ternyata membuat sejumlah pohon di beberapa ruas jalan tumbang. Batang pohon yang menutupi jalan sempat mengganggu arus lalu lintas dan membuat macet. Salah satunya di Jalan Diponegoro, Sabtu (14/10).
Di lokasi itu, sebuah pohon besar tumbang diduga karena sambaran petir. Batang pohon tersebut sempat dibiarkan beberapa jam sampai relawan swakarsa melakukan evakuasi dibantu Dinas Pertamanan Kota Palangka Raya. Perlu waktu satu jam untuk membersihakan sisa pohon tersebut.
Anggota BPK Swakarsa Jean mengatakan, ada tiga titik pohon tumbang di Palangka Raya, yakni di Jalan G Obos, Jalan H Ikap, dan paling parah di Jalan Diponegoro, karena menutupi jalan dan membuat macet lalu lintas.
”Ada tiga titik pohon tumbang. Kalau yang Diponegoro ini karena disambar petir. Kalau dua lokasi lain karena tertiup angin kencang disertai hujan lebat," katanya.
Jean menuturkan, akibat kejadian itu, beberapa jaringan listrik sempat terkena, tetapi tidak terputus. Namun, sejumlah kawasan terjadi pemadaman listrik.
”Tadi hujannya lebat banget dan mendadak. Petir dan kilat terdengar. Untung saja tidak ada korban jiwa, tapi membuat jalan macet dan arus lalu lintas dialihkan. Tapi tenang, lancar dan terkendali," pungkasnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Palangka Raya AKP Suprapto mengatakan, pihaknya sudah menginstruksikan personel untuk mengatur arus lalu lintas. Walaupun sempat macet, tetapi semua terkendali.
”Tadi kita dapat informasi ada pohon tumbang. Sudah dikerahkan personel dan semuanya lancar," kata perwira pertama Polri ini. (daq/ign)