SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Rabu, 22 November 2017 12:00
Begini Respons Masyarakat soal Layanan Operasi Katarak
LIHAT: Petugas Dinkes Gumas melihat kemajuan penglihatan mata masyarakat tidak mampu, yang mengikuti layanan operasi katarak, belum lama ini. (FOTO: DINKES GUMAS FOR RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN – 14 warga Kabupaten Gunung Mas (Gumas) yang tidak mampu mengikuti program layanan operasi katarak, dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gumas pada tahun 2017. Program tersebut pun disambut baik oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas.

”Ini merupakan program yang sangat baik, karena dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat kita yang membutuhkan,” ucap Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Gumas Edyson D Kenting kepada Radar Sampit, Selasa (21/11) pagi.

Dia menuturkan, apabila dilihat dari kebutuhan masyarakat, pihaknya menginginkan agar program layanan operasi katarak bagi masyarakat tidak mampu tersebut tetap diadakan setiap tahunnya, karena sangat membantu mereka.

”Hal seperti ini merupakan wujud pembangunan di bidang kesehatan, sehingga sangat perlu diadakan setiap tahun,” tutur Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.

Pada kesempatan itu, dia pun mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Dengan demikian, kesehatan mereka akan terjamin dalam layanan BPJS tersebut.

”Alangkah lebih baik jika masyarakat mengikuti BPJS, sehingga sudah ada jaminan kesehatan bagi mereka,” terang legislator yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) II yang mencakup Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing dan Manuhing Raya ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gumas Maria Efianti menuturkan, 14 warga mengikuti layanan operasi katarak tersebut diantaranya, Amut (65) dan Uwil (62) dari Kecamatan Sepang, Eyek (43) dan Dewi (51) dari Kurun, Patimah (52) dari Tewah, Natalia (14) dan Monica (12) dari Miri Manasa.

Selanjutnya, Uder (72), Dugie Jinu (80), Incie (80), Ami Mangkin (60), dan Wahyu (18) dari Rungan Hulu, Laila (28) dari Rungan Barat, serta Uda (61) dari Manuhing.

”Dari hasil operasi tersebut, 11 orang dapat melihat kembali dengan lebih baik. Sedangkan tiga lainnya yakni Dugie Jinu, Ami Mangkin dan Wahyu, tidak dapat melihat secara maksimal, karena selain katarak, mereka juga memiliki kelainan syaraf di mata,” tandasnya. (arm/oes)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers