SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Selasa, 02 Januari 2018 11:57
Ramai-Ramai Tinjau Persiapan Tuan Rumah Pesparawi 2019
TINJAU: Anggota DPRD yang juga Ketua LPPD Kabupaten Gumas Herbert Y Asin melakukan peninjauan terkait kemajuan pembangunan sarana dan prasarana serta kesiapan Kelurahan Tumbang Miri menjadi tuan rumah Pesparawi tingkat Kabupaten Gumas pada 2019 mendatang, Jumat (29/12). (FOTO: HERBERT Y ASIN FOR RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN – Kelurahan Tumbang Miri, Kecamatan Kahayan Hulu Utara (Kahut) akan menjadi tuan rumah pada pelaksanaan Pesta Paduan Suara (Pesparawi) tingkat Kabupaten Gunung Mas (Gumas) pada tahun 2019 mendatang. Untuk melihat kesiapannya, Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Kabupaten Gumas melakukan kunjungan ke wilayah tersebut.

”Kunjungan itu kita  lakukan untuk melihat kemajuan pembangunan sarana dan prasarana, serta kesiapan Kelurahan Tumbang Miri untuk menjadi tuan rumah pesparawi tingkat Kabupaten Gumas pada tahun 2019 mendatang,” ucap Anggota DPRD yang juga Ketua LPPD Kabupaten Gumas Herbert Y Asin, Jumat (29/12).

Kedatangan rombongan LPPD Kabupaten Gumas ini diterima langsung oleh Camat Kahut Efendi W Rasa dan jajarannya. Disini, mereka melihat kemajuan pembangunan gedung Aula Kecamatan, pekerjaan gedung gereja, rencana lokasi kegiatan pesparawi, dan lainnya.

”Dari hasil pantauan yang kita lakukan, saat ini kesiapan Kelurahan Tumbang Miri sebagai tuan rumah pesparawi memang baru 30 persen,” tuturnya.

Nantinya, ujar dia, pada tahun 2018 akan dilakukan berbagai kegiatan seperti penyelesaian sejumlah ruas jalan, gereja, listrik, air dan lainnya, sehingga kesiapan diperkirakan mencapai 80 persen.

”Selanjutnya pada awal tahun 2019 baru, kita perkirakan dapat mencapai 100 persen,” ujar Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini.

Sementara itu, Camat Kahut Efendi W Rasa mengatakan, masyarakat di wilayah setempat sangat antusias dalam mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Pesparawi tingkat Kabupaten Gumas.

”Masyarakat disini sudah lama mendambakan menjadi tuan rumah pesparawi dan akhirnya terwujud pada tahun 2019 mendatang,” katanya.

Sejauh ini, tambah dia, sejumlah pembangunan terus dilakukan, seperti pembangunan gereja dan lainnya. Sedangkan untuk Gedung Pertemuan Umum (GPU), Kecamatan Kahut juga sudah memiliki GPU yang dapat digunakan untuk pesparawi nantinya.

”Kita sudah punya GPU yang baru saja selesai dibangun pada akhir tahun 2017, dan tinggal menunggu peresmian oleh Bupati, serta ada pula gedung gereja lama yang dapat digunakan,” tukasnya. (arm)


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers