SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Selasa, 16 Januari 2018 18:01
Puskesmas Gumas Diminta Selalu Siaga. . .
GENANGI : Banjir yang menggenangi sebagian rumah warga di Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun. Untuk mengantisipasi munculnya penyakit, puskesmas di sekitar lokasi banjir pun diminta siaga, pekan lalu.(BPBD GUMAS FOR RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN – Setiap pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) yang daerahnya terdampak bencana banjir, diminta agar selalu siaga. Hal ini dilakukan sebagai langkah mengantisipasi munculnya penyakit pasca terjadinya banjir beberapa waktu lalu.

”Bencana banjir biasanya menyebabkan masyarakat kita rentan terserang penyakit. Untuk itu, kami minta kepada setiap puskesmas, agar selalu siaga dalam mengantisipasi wabah penyakit pasca banjir,” ucap Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Edyson D Kenting, Minggu (14/1) sore.

Dia menuturkan, setiap puskesmas juga diminta untuk terus meningkatkan koordinasi dan komunikasi baik itu dengan fasilitas kesehatan di bawahnya, serta dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gumas. Dengan demikian, tindakan pencegahan penyakit pascabanjir dapat berjalan baik.

”Jalin komunikasi dan koordinasi dengan pihak terkait, sehingga dapat dilakukan langkah antisipasi penanganan pencegahan penyakit pascabanjir,” ujarnya.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengatakan, setiap puskesmas juga harus gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat, terkait pencegahan penyakit pascabanjir, sehingga diharapkan nantinya dapat mengantisipasi terhadap kemungkinan terserang wabah penyakit.

”Mencegah jauh lebih baik dari pada mengobati. Kita harapkan puskesmas gencar melakukan langkah-langkah pencegahan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gumas Maria Efianti melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Margaretha Triana mengakui, bahwa warga korban banjir sangat rentan terserang diare, demam berdarah degue (DBD), dan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Untuk mencegahnya, mereka harus selalu menjaga kebersihan lingkungan, dan menjaga kesehatan dengan mengonsumsi vitamin.

”Yang tak kalah penting, masyarakat kita ingatkan selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar, seperti membersihkan pekarangan rumah, melaksanakan 3 M yakni menguras, mengubur dan menutup benda-benda yang dapat tergenang air,” tukasnya. (arm/oes)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers