SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Kamis, 01 November 2018 15:14
Duit Terlalu Menggoda!!! Ini Dugaan Alasan Oknum Petahana Terima Suap

Sebab Penerimaan Suap Anggota DPRD Kalteng yang Berujung OTT oleh KPK

BAWA BERKAS: Tim KPK usai melakukan penggeledahan di Disbun Kalteng membawa tiga koper berukuran sedang dan tiga tas ransel, Rabu (31/10).(YUSHO/RADAR SAMPIT)

JAKARTA – Kasus dugaan suap yang melibatkan empat oknum anggota DPRD Kalteng disinyalir merupakan akibat tingginya biaya politik. Menghadapi Pemilu 2019, calon anggota legislatif, terutama petahana, rawan menyalahgunakan jabatannya untuk kepentingan politik dengan mencari sumber pendanaan ilegal.

”Kalau sebagian orang bertanya kenapa ini (korupsi massal, Red) terjadi, Ya salah satu pemicunya karena politik diilustrasikan high cost (berbiaya tinggi, Red)," kata Koordinator Divisi Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz kepada Radar Sampit di Jakarta, Rabu (31/10).

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebelumnya menangkap dan menetapkan empat anggota DPRD Kalteng dari Komisi B sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait investasi perkebunan kelapa sawit. Empat orang itu, yakni Borak Milton, Punding LH Bangkan, Arisavanah, dan Edy Rosada. Mereka diduga menerima suap dengan total sebesar Rp 240 juta.

Berdasarkan pengecekan daftar calon tetap (DCT) yang diumumkan KPU Kalteng, empat tersangka kembali mencalon dalam kontestasi Pemilu Legislatif 2019 mendatang (lihat grafis). Menurut Donald, politik berbiaya tinggi biasanya dimulai dari perhelatan demokrasi seperti pileg di semua tingkatan.

”Pada kontestasi ini, para politikus harus mengucurkan biaya besar. Paling umum adalah untuk kampanye,” ujarnya.

Oleh karena itu, lanjutnya, saat politikus terpilih sebagai anggota Dewan, peluang untuk menyalahgunakan jabatan sangat besar. ”Entah itu untuk mengembalikan modal kampanye atau mencari tambahan dana lagi untuk persiapan kampanye kontestasi berikutnya bagi mereka yang ingin kembali duduk di kursi legislatif,” katanya.

Selain disebabkan politik berbiaya tinggi, korupsi massal di parlemen terjadi karena politikus tidak takut atau bahkan tidak jera terhadap sanksi hukum. Menurut Donald, sejak awal didirikan, KPK telah menjaring 264 politikus penyelenggara negara jadi tersangka kasus korupsi. Potensinya akan terus bertambah.

Seluruhnya berakhir jadi penghuni penjara karena di persidangan terbukti melakukan tindak pidana korupsi. Rinciannya, 100 kepala daerah dan 164 anggota DPR/DPD/DPRD.

”Realitasnya kontestasi pemilu di Indonesia nyaris tidak pernah sepi dari kasus rasuah. Mereka seolah tak takut dan tak peduli dengan kasus korupsi yang berhasil diungkap KPK sejauh ini,” katanya.

KPK sebelumnya belum menemukan mata rantai suap itu dengan kepentingan Pemilu 2019. Namun, lembaga antirasuah itu menduga, pemberian serupa atau dalam bentuk lain juga kerap terjadi terhadap para tersangka. (sla/sho/ign)

 


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers