PALANGKA RAYA – Pelantikan calon Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur, Supian Hadi dan Taufiq Mukri (SAHATI) dijaga ketat aparat kepolisian. Setidaknya ada 300 personel kepolisian dari Polda, Polres dan Gegana Polda Kalteng.
Pantauan Radar Sampit, di pintu gerbang kantor Gubernur dijaga aparat bersenjata lengkap, kemudian untuk masuk ke kantor Gubernur hanya lewat satu pintu. Hal tersebut tidak seperti biasanya yang ada beberapa pintu masuk yang dibuka.
Selain itu, untuk masuk ke ruang pelantikan, yakni gedung Auala Jaya Tingang (AJT) tamu diperiksa ketat oleh aparat kepolsian. Satu persatu barang bawaan tamu memasuki Aula Jayang Tingang diperiksa Dengan menggunakan alat detektor. Barang yang tidak boleh dibawa yakni senjata api, parfum, korek api serta senjata tajam.
Penjagaan yang begitu ketat tidak seperti biasanya dilakukan pihak kepolisian. Hal ini dilakukan, karena pihak Kepolisian tidak ingin mengambil resiko.
"Personel yang kita terjunkan sebanyak 300 orang. Ini terdiri dari Polda, Polres dan tambahan dari tim Gegana," kata Karo Ops Polda Kalreng, Kombes Bambang AR, Rabu (17/2).
Hal yang sama juga diungkapkan Kapolres Palangka Raya AKBP Jukiman Situmorang, menurutnya pengamanan ketat ini diberlakukan sesuai SOP demi memastikan tidak ada barang bawaan berbahaya masuk dalam ruangan.
”Kita sesuai dengan SOP pengamanan dan ini sebagai antisipasi yang sudah diberlakukan," jelasnya. (arj/daq)