SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 02 Oktober 2019 16:21
MENGECEWAKAN.!!! Unsur Pimpinan DPRD Dilantik, Kepala Daerah Tak Hadir
RESMI DEFINITIF: Penyerahan palu sidang kepada Ketua DPRD Kotim definitif Rinie dari Ketua sementara Rimbun.(RADO/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Pelantikan unsur pimpinan DPRD Kotim definitif diwarnai kekecewaan sejumlah  legislator. Pasalnya, kepala daerah, baik Bupati Kotim Supian Hadi maupun Wakil Bupati Taufiq Mukri tak hadir dalam agenda itu. Eksekutif hanya mengutus Sekda Kotim Halikinnor.

”Kami sangat kecewa dengan hal semacam ini, di mana pelantikan pimpinan DPRD definitif yang dilaksanakan melalui sidang paripurna istimewa tak dihadiri kepala daerah. Teman-teman banyak kecewa,” kata Rimbun, Ketua sementara DPRD Kotim usai pengambilan sumpah janji dan jabatan pimpinan DPRD Kotim, Selasa (1/10).

Rimbun menuturkan, harmonisasi antara eksekutif dan legislatif sangat kurang. Hal itu tercermin sejak  lima tahun berjalan. Padahal, lembaga itu hanya minta agar kepala daerah bisa hadir dalam beberapa kegiatan penting sebagai bentuk penghargaan dan menjalin silaturahmi harmonisasi kedua lembaga.

”Coba kalau seandainya saat dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati tidak dihadiri 40 anggota DPRD? Ini mestinya harus dihargai karena masing-masing lembaga punya marwah,” ujarnya.

DPRD, kata Rimbun, yang memosisikan diri sebagai penyeimbang kekuasan eksekutif  harusnya bisa dihargai dengan baik. Dalam pelaksanaan agenda penting di DPRD, kepala daerah dinilai jarang hadir. Dalam setahun, ungkapnya, kehadiran kepala daerah hanya bisa dihitung jari.

Sementara itu, pelantikan tiga unsur pimpinan DPRD Kotim dilaksanakan melalui  paripurna istimewa pengambilan sumpah janji  oleh Ketua Pengadilan Negeri Sampit AF Joko Sutrisno.

Tiga pimpinan itu, yakni Rinie dari Fraksi PDI Perjuangan , Rudianur dari Fraksi Golkar dan Muhammad Rudini dari Fraksi PAN. Hadir pula Kepala Kejaksaan Negeri Kotim Hartono, Dandim 1015 Sampit Letkol CZI Akhmad Safari, Wakapolres Kotim Kompol Endro Aribowo, serta dua anggota DPRD Kalteng, Sinar Kemala dan Fery Khaidir.

Pelantikan unsur pimpinan DPRD itu juga bersamaan dengan pelantikan dua anggota DPRD Kotim, Sanidin dan Rusmawati dari Fraksi Gerindra. Keduanya langsung dilantik Ketua DPRD Rinie, sesaat setelah dilantik Kepala Pengadilan Negeri Sampit. Keduanya tidak hadir dalam pelantikan 14 Agustus lalu lantaran melaksanakan ibadah haji. Rusmawati saat itu terlambat hadir ke paripurna.

Usai dilantik, Rinie berharap DPRD bisa bersinergi sehingga menjadi lembaga yang kuat untuk melaksanakan tugas dan fungsinya. Pekan pihaknya akan berangkat ke Palangka Raya untuk mengikuti kegiatan orientasi anggota DPRD Kotim.

”Besok rencananya langsung ke Palangka Raya, kami prioritaskan ikut kegiatan orientasi dulu. Sementara itu, minggu depan baru masuk dalam tahapan pembahasan alat kelengkapan dewan,” kata Rinie.

Rinie menegaskan, DPRD terus mendukung upaya mewujudkan daerah itu untuk maju dan bermartabat. Dia mengajak semua pihak menjalankan pemerintahan sebaik-baiknya dan selalu bersinergi untuk pembangunan daerah.

”Kita jaga kerja sama yang baik antara eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Termasuk dalam fungsi kontrol. Kami akan menjalankan tugas kami sebagai mitra eksekutif," kata Rinie.

Sekda Kotim Halikinnor berharap peresmian unsur pimpinan DPRD menjadi momentum bagi para legislator menjalankan amanah dan meningkatkan kerja sama. DPRD menjalankan fungsinya dalam membentuk peraturan daerah, anggaran, dan pengawasan.

”Fungsi itu memerlukan kerja sama dengan pihak lain. Selama ini, kerja sama eksekutif dan legislatif berjalan dengan baik dengan saling menghargai tugas dan fungsi masing-masing. Kami berharap lima tahun ke depan hubungan ini tetap harmonis," kata Halikinnor.

Halikinnor berharap DPRD selalu mendengar dan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Fungsi pengawasan DPRD juga diharapkan dijalankan melalui komunikasi yang baik dan kondusif untuk mendorong pembangunan yang baik.

”Prestasi yang dicapai selama ini harus ditingkatkan. Legislatif dan eksekutif merupakan mitra. Kontrol sangat diharapkan agar pemerintah berjalan dengan benar," tandasnya. (ang/ign)


BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:34

Program Cetak Sawah Tingkatkan Kesejahteraan Petani

SAMPIT – Kementerian Pertanian merealisasikan program bantuan cetak sawah seluas…

Jumat, 02 Mei 2025 15:33

Jaring Bibit Unggul Siswa Sejak Dini

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendukung pelaksanaan…

Jumat, 02 Mei 2025 15:33

CPNS Kotim Dilarang Langsung Minta Pindah

SAMPIT – Sebanyak 205 calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi…

Jumat, 02 Mei 2025 15:32

May Day, Disnaker Ajak Buruh Jaga Harmoni dan Tingkatkan Diri

SAMPIT – Momentum Hari Buruh Internasional atau May Day 1…

Jumat, 02 Mei 2025 15:16

Ketua Dekranasda Kunjungi Galeri Kerajinan Pontianak

SAMPIT – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 02 Mei 2025 15:16

Pemkab akan Bantu Pondok Pesantren Bangun MCK

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana akan membangun…

Jumat, 02 Mei 2025 15:15

Kotim Cetak 4.216 Hektare Sawah

SAMPIT – Harapan petani di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) untuk…

Jumat, 02 Mei 2025 15:15

Siapkan Dua Hektare untuk Sekolah Rakyat

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendukung  program Sekolah…

Selasa, 29 April 2025 17:44

Kotim Lirik Pengolahan Lidah Buaya

SAMPIT — Dalam upaya meningkatkan potensi pertanian daerah, Pemerintah Kabupaten…

Selasa, 29 April 2025 17:43

Antisipasi Penumpukan Sampah, DLH Kotim Genjot Penataan TPA

SAMPIT – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers