SAMPIT – Baru-baru ini Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Timur Halikinnor bersama dengan Direktur dan Wakil Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit menerima sertifikat akreditasi rumah sakit dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (Kars) di Jakarta.
“Alhamdulilah saya bersama Direktur dan Wakil Direktur rumah sakit telah menerima sertifikat akreditasi rumah sakit dan meraih tingkat utama,” ucap Halikinnor yang juga selaku Ketua Dewan Pengawas RSUD dr Murjani Sampit.
Halikinnor berharap apabila pembangunan gedung baru selesai di tahun 2020 ini, pemerintah daerah berencana mengundang Menteri Kesehatan untuk hadir dalam peresmian gedung baru.
“Mudah-mudahan tahun ini selesai kita berharap ingin mengundang Menteri Kesehatan untuk turut hadir pada saat peresmian nanti,” ujarnya.
Dirinya menekankan kehadiran gedung rumah sakit yang bakal menjadi bangunan rumah sakit termegah Se-Kalteng ini diharapkan dapat memberi motivasi dan semangat para tenaga medis dalam memberikan pelayanan terbaiknya.
“Jangan hanya fisiknya saja yang mewah tetapi kita semua berharap tenaga medis bisa lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan,” ujarnya.
Untuk diketahui, proyek multiyears pembangunan telah dimulai sejak 2 Agustus 2018 dan dikerjakan oleh PT Bina Karya sebagai Konsultan Perencana PT Karya Bisa sebagai Kontraktor, PT Axis Mundi sebagai Konsultan Pengawas. Dengan nilai kontrak sebesar Rp Rp 149.882.700.000. Proyek pembangunan gedung Instalasi Bedah Sentral dan gedung Pelayanan Terpadu ini ditargetkan selesai pada 24 Maret 2020.
“Sesuai kontraknya memang Maret ditargetkan selesai, tetapi kalau belum sempurna finishingnya makan bisa di adendum untuk disempurnakan lagi yang penting pembangunan gedung ini bakal diresmikan tidak sampai melebihi masa kabinet sahati,” ujarnya.
Terpisah, Direktur RSUD dr Murjani dr Denny Muda Perdana mengatakan penerimaan sertifikat tersebut diberikan sebagai pengakuan bahwa rumah sakit telah memenuhi standar akreditasi rumah sakit setelah sebelumnya telah diuji oleh tim survey akreditasi pada awal Mei 2019. Dari hasil survey tersebut, RSUD dr Murjani Sampit dinyatakan meraih bintang empat atau Utama dari KARS.
“Sertifikat tersebut telah ditandatangani langsung oleh Ketua Eksekutif KARS Dr dr Sutoto pada 10 Desember 2019 dan Pemkab Kotim baru berkesempatan mengambilnya ke pusat pada Februari 2020 ini,” kata Denny.
Semnetara itu mengenai progress pembangunan gedung, Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr Murjani Sampir dr Febby Yudha Herlambang menambahkan bahwa progress pembangunan sudah mencapai 90 persen.
“Progress pembangunan sudah 90 persen. saat ini sedang menyelesaikan kegiatan pembangunan side development dll. Insha Allah gedung baru bisa resmikan pada Agustus 2020 ini,” pungkasnya. (hgn)
