NANGA BULIK- Bupati Lamandau H Hendra Lesmana menyalurkan secara langsung bantuan dari Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) pusat, Muhammad Jusuf Kalla kepada sejumlah marbot dan ustadz/ustadzah yang terdampak pandemi covid 19.
Penyerahan bantuan itu dilaksanakan secara simbolis di kantor Bupati Lamandau, usai Salat Jumat (12/6) pekan lalu. Bupati selaku Ketua DMI Kabupaten Lamandau berharap agar bantuan tersebut dapat membantu perekonomian para guru ngaji.
"Besar harapan kami bantuan ini akan sangat membantu kehidupan para marbot dan ustadz/ustadzah dalam menghadapi pandemi covid 19 ini," harapnya.
Selain bantuan dari DMI pusat, DMI Kabupaten Lamandau juga sudah mempersiapkan bantuan untuk para marbot maupun ustadz-ustadzah. Dengan jumlah mencapai ratusan ustadz /ustadzah dan marbot.
Sementara itu, sekretaris DMI Kabupaten Lamandau, Abdul Kohar merincikan bahwa yang menerima dana bantuan dari DMI pusat adalah sebanyak 7 orang yang terdiri dari 2 ustadz yang mengajar ngaji dan 5 dari marbot masjid/musala yang saat musim pandemi ini di jadikan kegiatan salat Jumat.
"Selanjutnya akan didistribusikan juga bantuan kepada para ustadz /ustadzah sebanyak 250 orang dan marbot sebanyak 90 orang dari Pemerintah Kabupaten Lamandau," tambahnya.
Bantuan dari DMI pusat senilai Rp 400 ribu per orang. Sementara yang berasal dari Pemda (DMI Kabupaten) sekitar Rp 500 ribu per orang, namun belum dipastikan nilainya karena saat ini pihaknya masih merincikan ketersediaan anggaran dan jumlah penerima.
"Bantuan ini hanya diberikan 1 kali saja, yang sudah dapat dari pusat tidak lagi mendapat dari kabupaten," jelasnya. (mex/sla)