SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 01 September 2020 10:33
Sepekan Menghilang, Ditemukan Membusuk
EVAKUASI: Proses evakuasi jenazah Ilan yang telah membusuk dari ruang kelas XII MIPA SMA Perintis Palangka Raya, Senin (31/8).(DODI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Aroma busuk menyeruak dari dalam ruang kelas XII MIPA SMA Perintis Palangka Raya, Senin (31/8). Bau menyengat itu berasal dari jenazah pria berusia setengah abad, Ilan (50), yang tubuhnya dikerumuni belatung dengan tulang tengkorak kepala yang terlihat.

Jenazah itu ditemukan pelajar, Edi Marwan. Temuan itu membuat warga di Jalan Bangaris heboh. Awalnya, jenazah itu tak diketahui identitasnya. Namun, setelah beberapa jam, diketahui mayat itu merupakan Ilan dari pakaian dan susunan giginya. Tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh pria itu. Dia diduga meninggal dunia karena sakit dan sudah selama sepekan lamanya sebelum ditemukan.

Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya Kompol Todoan Agung Gultom mengatakan, pihaknya kesulitan mengidentifikasi jenazah Ilan lantaran sudah membusuk di bagian wajah serta kepala yang terlihat tengkoraknya.

”Dari hasil pemeriksaan kami, almarhum masuk dari jendela belakang (ruang kelas). Ada kursi sebagai media memanjat, lalu masuk ke ruangan. Tidak ada tanda kekerasan,” ujarnya. 

Kakak almarhum, Dining, mengatakan, Ilan tidak terlihat sekitar sepekan belakangan. Biasanya dia pergi ke tempat keluarga, bahkan bisa sampai wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur. Awalnya dia ragu jenazah itu adiknya. Apalagi ada kabar yang menyebutkan ada warga yang melihat Ilan tiga hari sebelumnya. 

Keponakan korban, M Syahril (35), meyakini mayat tersebut pamannya. ”Saya lihat dari pakaian yang dikenakan sebelumnya dan dari bagian giginya,” jelasnya.

Pelajar yang menemukan jenazah itu, Edi Marwan, mengatakan, saat bersih-bersih di lingkungan sekolah pada Jumat (28/8) lalu, tidak tercium bau apa pun. Namun, pada Sabtu (29/8), bau busuk sudah merebak. Namun, saat itu dia tidak curiga.

Selanjutnya, Marwan datang ke sekolah untuk mengumpulkan tugas, Senin (31/8). Saat menengok ke dalam ruang kelas XII MIPA, dia melihat sesosok mayat sudah membusuk dan menghitam. Dia langsung melaporkan hal itu kepada guru. (daq/ign)


BACA JUGA

Sabtu, 05 April 2025 13:48

Angka Stunting Diprediksi Turun Drastis

SAMPIT – Angka stunting di Kabupaten Kotawaringin Timur diprediksi menurun…

Sabtu, 05 April 2025 13:47

Kesadaran Perusahaan Diharapkan Meningkat setelah Penertiban Lahan

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menunjukkan sikap yang…

Sabtu, 05 April 2025 11:50

Tingkatkan Kewaspadaan Hindari Kecelakaan

SAMPIT – Arus balik pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi diperkirakan…

Sabtu, 05 April 2025 11:50

Siapkan Strategi Hadapi Tantangan Pembangunan 2026

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tengah menyusun berbagai…

Kamis, 03 April 2025 16:37

Tingkatkan Kualitas Pengelolaan Keuangan Daerah

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim) menyerahkan Laporan…

Kamis, 03 April 2025 16:36

Semangat Kebersamaan di Hari Kemenangan

SAMPIT – Dalam rangka menyambut Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah,…

Kamis, 03 April 2025 16:36

Apresiasi Mudik Gratis, Berharap Kuota Bertambah

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur mengapresiasi program mudik gratis…

Kamis, 03 April 2025 16:35

Kerja Keras Terangi 25 Desa Belum Nikmati Listrik

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim) terus berupaya…

Kamis, 03 April 2025 15:53

Pastikan Lokasi Wisata Kondusif

SAMPIT – Pada hari kedua Lebaran 1446 Hijriah, Selasa (1/4),…

Kamis, 03 April 2025 15:52

Pemuda Kotim Dilibatkan dalam Pembangunan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) semakin serius dalam…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers