PANGKALAN BUN – Seorang ibu rumah tangga nyaris jadi korban keganasan ular kobra yang masuk rumahnya di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat. Saat itu dia berniat mengambil handuk dari dalam kamarnya dan mendapati ular berbisa tersebut, Selasa (30/3).
Perempuan pemilik rumah itu lalu berteriak dan memberitahu suaminya, Imam Supi'i yang kemudian menghubungi Mako Damkar. Unit Rescue Animal Damkar Kobar yang mendatangi lokasi, mendapati ular kobra sepanjang 1,5 meter tersebut berada di samping lemari baju dalam kamar.
Dengan menggunakan alat pengaman dan stik, Tim Animal Rescue berupaya menangkap ular yang terlihat agresif itu. Setelah berhasil ditangkap, ular yang terkenal dengan racunnya yang mematikan itu lalu dimasukkan ke dalam karung.
Baru saja selesai mengevakuasi, Tim Animal Rescue kembali mendapat laporan warga ada seekor ular jenis yang sama berada di pekarangan rumah Rifan Pratama di Jalan Matnoor Gang Sikuk, RT 21, RW 06, Kelurahan Baru.
”Posisi ular di pekarangan rumah. Pemilik rumah tanpa sengaja melihat ular dari jendela rumahnya,” kata Kabid Damkar Agus Dwi Suhartono melalui anggota Damkar Rizki Dwi Fachrozi.
Walau terlihat sangat aktif, ular sepanjang dua meter tersebut berhasil diamankan dan dimasukkan dalam karung untuk diamankan di Mako Damkar. Kemudian akan diserahkan kepada SKW II BKSDA Kalteng untuk dilepas di tempat yang jauh dari permukiman penduduk.
Informasi dihimpun, ular kedua yang berhasil ditangkap diduga akan kawin. Lantaran belum lama kembali menuju Mako Damkar, mereka kembali dilaporkan ada satu ekor ular kembali yang muncul di lokasi yang sama.
Namun, ular tersebut masuk ke dalam lubang dan menghilang. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Tim Animal Rescue sekaligus memberikan edukasi dan imbauan kepada pemilik rumah apabila menjumpai kembali ular itu, diminta segera melapor ke Mako Damkar. (tyo/sla/ign)