SAMPIT- Perang terhadap peredaran narkoba terus dilakukan pihak kepolisian Polres Kotim. Peredaran berbagai jenis narkoba dan obat-obatan terlarang akan terus diburu ke seluruh kalangan.
“Semua jenis narkotikan terus kami lakukan pemberantasannya, karena setiap jenis narkoba yang digunakan para pemakai tergantung klasifikasi kemampuan keuangan penggunanya. Dan saat ini sudah semua kalangan tersentuh peredaran narkoba,” ujar Kasat Narkoba Polres Kotim AKP Wahyu Edi Priyanto, Sabtu (21/5).
Seperti halnya kalangan pelajar, menurutnya sudah tersentuh dengan obat-obatan terlarang, minuman keras. Sedangkan kalangan pekerja bisanya lebih ke pemakai narkoba dan obat-obatan jenis ekstasi, termasuk sabu-sabu. Hal ini membuktikan bahwa mulai kalangan pelajar hingga pekerja memang sudah menjadi sasaran peredaran narkotika.
Menurut Wahyu, upaya sosilisasi terhadap bahaya penggunaan narkoba merupakan salah satu langkah awal untuk mengingatkan masyarakat, bahwa narkoba jenis apapun sangat berbahaya untuk kesehatan dan mental. Sedangkan upaya langkah hukum merupakan opsi terakhir dalam penindakan kasus narkoba.
“Selama ini upaya sosialisasi sudah dilakukan, bahkan sudah banyak bekerja sama dengan beberapa pihak, termasuk menggandeng pihak akademisi. Namun tetap saja narkoba beredar di Kotim bahkan semakin berkembang, mulai dari pemain baru, kurir baru, jaringan distribusi baru, bahkan dapat dipastikan ada juga pemakai yang terbilang baru,” pungkasnya.
Untuk itu tambah Wahyu, konsekuensi penindakan secara hukum terus dilakukan pihaknya dalam rangka memberantas peredaran barang haram tersebut. (dc/gus)
