PALANGKA RAYA - Anggota DPRD Barito Selatan (Barsel) AJ yang diduga melakukan pemerasan dan tertangkap tangan oleh Kejaksaan Negri (Kejari) Buntok resmi mengundurkan dari Partai Keadilan Sejahtara (PKS). Pengunduran itu disampaikan secara resmi oleh AJ melalui surat tertulis kepada Ketua DPD PKS Barsel yang ditembuskan kepada DPW dan DPP PKS.
AJ mengundurkan diri, karena ingin fokus menjalani kasus hukum yang dialaminya. "Untuk fokus mengikuti proses hukum kader kami AJ menyatakan mengundurkan diri sebagai Anggota DPRD Barsel dan dari keanggotaan PKS. Surat itu disampaikan secara resmi oleh yang bersangkutan pada Minggu (12/6)," kata Ketua DPW PKS Kalteng, Heru Hidayat.
Ketua PKS Barsel, Rahmanto meminta maaf atas kasus hukum yang menimpa salah satu kadernya. "Kami berusaha keras mencegah terjadi hal seperti ini, tapi kami masih kecolongan. Untuk itu, kami mohon maaf kepada masyarakat atas kejadian ini. Insya Allah kami akan terus memperbaiki dan meningkatkan kedisiplinan agar hal serupa tidak terulang," pungkasnya. (arj)