SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 03 Agustus 2016 12:24
Rumah Pak Dokter Nyaris Membara, Warga Sekitar Menghambur ke Luar Rumah
KORSLETING: Petugas PLN Sampit sedang memperbaiki jaringan listrik di kediaman dr Suhandi, Senin (1/8) malam. (AMIRUDIN/ RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Warga Jalan Gunung Kerinci, Perumahan Permata Estate, Baamang, Sampit mendadak heboh lantaran kabel listrik putus setelah tersangkut boks dump truk yang melintas perumahan sekitar pukul 22.00 WIB, Senin (1/8).

Warga sekitar berhamburan keluar rumah sebab mobil pemadam kebakaran tiba dilokasi, rumah kediaman seorang dokter praktik umum nyaris jadi abu lantaran kabel listrik di atas sirap rumah tersebut, api menyala.

Beruntung kejadian tersebut cepat ditanggapi, pihak kepolisian yang kebetulan lewat saat patroli membangunkan dokter yang sedang tertidur di dalam rumah tersebut. Segera warga sekitar ikut membantu dan memadamkan api.

"Saya kira hanya suara petasan, tidak tahunya ada anak-anak muda sekitar berteriak api-api, saya tidak menangapi, ternyata suara letupan listrik di atas atap. Untung polisi yang sedang patroli, pintu rumah mereka gedor-gedor rumah, baru saya tahu kejadian itu. Jika tidak bahaya," terang dr Suhandi kepada Radar Sampit di lokasi kejadian, Senin (1/8).

Setelah dicari tahu apa penyebabnya, ternyata kabel listrik yang terpasang antar rumah warga tersangkut pada boks truk dengan nopol KH 8243 FD, akibatnya kabel putus dan listrik di 13 rumah warga padam. Dampak lainnya rumah kediaman dokter tersebut muncul percikan api tepat di atas atap kediamannya.

---------- SPLIT TEXT ----------

"Rumah itu saya menyewa, ketika ada kejadian langsung saya ambil telepon dan mengabarkan kepada pemilik rumah, dengan begitu langsung melaporkan kepada pihak PLN agar bisa memperbaiki listrik jaringan dan mengatasi konsletik listrik, serta mengeluarkan api itu," jelasnya.

Sementara itu, sopir truk yang tertahan di tengah jalan Jaket (34) menjelaskan, apabila dirinya bukan pertama kali masuk dalam perumahan tersebut, baru kali ini ada kabel yang tersangkut pada truk yang dikemudikannya.

"Kabel listrik nyangkut begitu saja, dulu sering masuk sini enggak nyangkut. Rencana mau menginap di rumah keluarga di sini (Perumahan Pertama Estate), besok ambil barang di sini (Sampit) baru berangkat ke Sangai," ujarnya.

Meski begitu, dirinya tampak pasrah dan siap bertanggungjawab atas kejadian tersebut. kepada Radar Sampit dijelaskannya, bahwa dirinya harus menganti atas kerugian yang dialami pihak PLN dalam kejadian itu.

"Saya ganti rugi, satu juta. Masyarakatnya tidak apa-apa meraka mau listriknya menyala dulu," imbuhnya.

Petugas PLN setelah selesai memperbaiki listrik di rumah dokter tersebut, langsung bergerak ke rumah warga lainnya untuk menyambung kebal yang putus agar listrik bisa menyala kembali.

Diterangkan Rido, Bagian Pelayanan Teknik PLN Rayon Sampit apabila kerugian yang dialami tidak seberapa dibandingkan kerugian yang dialami warga sekitar.

"Rugi kabel saja, tetapi yang rugi sebanarnya adalah masyarakat, seharusnya mereka bisa enak nonton televisi akhirnya terganggu aktivitas mereka karena kejadian ini. Dari keterangan warga ada 13 yang padam akibat kabel terputus ini," ungkap Rido kepada Radar Sampit.

Kejadian pertama kali terjadi dalam lingkungan perumahan tersebut sudah membuat warga sekitar takut, pemilik 13 rumah yang ikut terkena dampak pemadaman tampak keluar rumah memantau situasi saat petugas PLN memperbaiki jaringan listrik, sebab warga sekitar kawatir jika ada percikan api yang dapat membakar rumah mereka. (mir/fm)


BACA JUGA

Rabu, 14 Mei 2025 16:51

Irawati Bantu Promosikan UMKM Lewat Media Sosial

SAMPIT–Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Irawati menunjukkan kepeduliannya terhadap pelaku…

Rabu, 14 Mei 2025 16:51

Pemkab Matangkan Rencana Relokasi Pelabuhan

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai mengambil langkah…

Rabu, 14 Mei 2025 16:50

Kotim Siapkan Asrama Haji untuk Sekolah Rakyat

SAMPIT–Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyatakan kesiapannya untuk menyambut…

Rabu, 14 Mei 2025 16:50

Disbudpar Usulkan Dua Bangunan Jadi Cagar Budaya Nasional

SAMPIT – Dua bangunan bersejarah yang menyimpan jejak peradaban dan…

Selasa, 13 Mei 2025 13:14

Proses SPMB Harus Gratis dan Transparan

SAMPIT — Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya…

Selasa, 13 Mei 2025 13:14

Koordinasi dengan Kemensos untuk Perbaikan Data Warga Miskin

SAMPIT— Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)  berupaya memutakhirkan data warga…

Selasa, 13 Mei 2025 13:13

Tingkatkan Pelayanan Lewat Sharing Season RPAM

SAMPIT — PDAM Kotawaringin Timur (Kotim) terus berkomitmen meningkatkan kualitas layanan…

Selasa, 13 Mei 2025 13:13

Banjir Rob Ancam Teluk Sampit

SAMPIT — Ancaman banjir rob kembali mengintai wilayah pesisir Kabupaten…

Jumat, 09 Mei 2025 17:38

Apresiasi Panen Bioflok untuk Ketahanan Pangan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut baik upaya…

Jumat, 09 Mei 2025 17:36

Dinkes Kotim Siagakan Obat dan Layanan Kesehatan Hadapi Penyakit Musiman

SAMPIT – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Dinkes Kotim) meningkatkan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers