PANGKALAN BANTENG – Momen peringatan hari kemerdekaan RI ke-71 di Kecamatan Pangkalan Banteng diisi dengan berbagai kegiatan. Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah sepak bola wanita. Pertandingan itu paling dinanti warga. Penontonnya pun banyak.
Dilaksanakan di halaman kantor Kecamatan, pertandingan sepak bola wanita yang sudah mulai bergulir sejak awal pekan lalu menjadi perlombaan yang sangat dinanti warga Pangkalan Banteng. Dengan durasi main selama 15 menit di tiap babak. Dengan enam pemain dalam setiap tim, mereka diperbolehkan melakukan pergantian hingga keseluruhan.
Surono, ketua panitia kegiatan tersebut mengungkapkan, sepak bola wanita ini setiap tim boleh melakukan pergantian pemain hingga enam kali. Bahkan pemain yang telah keluar karena kecapekan diperbolehkan masuk kembali. ”Bebas melakukan penggantian pemain, maklum pesertanya para ibu-ibu,” ujarnya, Kamis (11/8) sore.
Kegiatan sepak bola wanita itu baru kali ini dilaksanakan. Itu dilakukan untuk mengakomodir keinginan para ibu-ibu untuk menyalurkan keinginan mereka dalam memeriahkan peringatan hari kemerdekaan RI tahun 2016 ini. ”Tahun kemarin kan lomba sepak bola sarung oleh bapak-bapak, tahun ini gantian ibu-ibu yang tampil,” tambahnya.
---------- SPLIT TEXT ----------
Diikuti oleh seluruh perwakilan desa di Kecamatan Pangkalan Banteng, setiap tim boleh membawa pemain dari berbagai usia, namun yang pasti merupakan warga desanya yang diwakilinya. Hal itu ditunjukkan dengan KTP setiap pemain yang didaftarkan.”Bebas mau usia berapapun, yang penting bukan pemain bon-bonan (luar desa),”tegas Surono.
Sementara itu Camat Pangkalan Banteng Aliransyah mengatakan, masih banyak lagi perlombaan-perlombaan seru yang akan digelar di Pangkalan Banteng. Seperti panjat pinang, joget balon, dan tarik tambang. Dan juga sejumlah kegiatan lain berupa karnaval yang rencananya akan digelar pada puncak peringatan HUT RI pada 17 Agustus nanti.
Selain di kecamatan, kegiatan untuk memeriahkan peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia juga secara serentak akan digelar di desa-desa yang ada di Pangkalan Banteng.
”Seperti Karang Mulya, akan ada lomba tangkap belut. Kemudian karnaval dan yang tak ketinggalan adalah lomba panjat pinang yang menjadi ciri khas peringatan tujuhbelasan ini,” pungkasnya. (sla/gus)