MUARA TEWEH – Perekonomian masyarakat di wilayah Kecamatan Montallat terganggu. Pasalnya satu bulan ini wilayah tersebut terendam banjir dengan ketinggian berpariasi di masing-masing kelurahan dan desa. Akibat banjir yang terjadi ini, warga setempat banyak yang tak bisa bekerja lantaran lahan pertanian dan perkebunannya terendam banjir.
Camat Montallat H Mastur MM mengatakan, bahwa sejak tanggal 4 November hingga Selasa 5 Desember, banjir masih terjadi di beberapa desa dan kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Montallat. Ketinggian air bahkan ada yang mencapai tiga meter lebih. Akibat banjir ini aktivitas masyarakat menjadi terganggu, dan banyak warga yang tidak bekerja lantaran lahan pertaniannya terendam banjir seperti sawah, kebun karet dan lainnya.
“Di wilayah Kecamatan Montallat ini ada empat wilayah yang terparah terendam banjir, yakni Desa Rubei, Desa Pepas, Kelurahan Montallat I, dan Kelurahan Montallat II yang mencapai ketinggian air tiga meter lebih" ujar Mastur.
Sehubungan dengan bencana ini, pemerintah daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial dan PMD telah menyediakan dapar umum, untuk membantu warga yang kesulit selama banjir ini berlangsung.
"Dari kecamatan juga ikut membantu apabila ada kekurangan-kekurangan. Harapan kita tidak ada warga di Kecamatan Montallat yang sampai kelaparan karena musibah ini," tukasnya. (viv/vin)