KUALA KURUN – Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi dan UMKM (Distranakop dan UMKM) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) bersama pengurus empat koperasi, melakukan studi banding di Kota Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat (Kobar). Tujuannya, belajar sisi pengelolaan dan manajemen koperasi.
”Studi banding ini kita lakukan untuk belajar mengenai tata cara pengelolaan dan manajemen koperasi yang dimulai dari nol, hingga mampu meningkatkan asetnya mencapai miliar rupiah,” kata Kepala Distranakop dan UMKM Gumas Letus Guntur, Senin (31/7).
Menurutnya, empat koperasi yang dibawa untuk melakukan studi banding, di antaranya Koperasi Pegawai Negeri (KPN) SMAN 1 Kurun, KPN SMPN 1 Kurun, dan dua Koperasi Simpan Pinjam (KSP) yang ada di Desa Teluk Nyatu. Turut dilibatkan pihak dari PT ATA sebagai mitra koperasi tersebut.
”Dari studi banding tersebut, kita melihat keberadaan koperasi di tiga lokasi, baik itu, KPN, KSP dan Koperasi Serba Usaha (KSU),” terangnya.
Dalam pendirian sebuah koperasi, kata dia, memang kalau awal hidup segan mati tak mau. Namun, dengan usaha dan inovasi pengembangan yang dilakukan, perlahan-lahan akan berkembang.
”Kalau kita melihat koperasi di sini, dari sisi kuantitas memang banyak. Namun, dari sisi kualitas dan pengelolaannya masih rendah. Ini dikarenakan sumber daya manusia (SDM) yang masih kurang,” tuturnya.
Dia mengharapkan pengurus koperasi yang turut serta tersebut dapat belajar dan menerapkannya di koperasi masing-masing, karena mereka melihat langsung. Selain itu, mereka mendapatkan file dan data pengelolaan koperasi hingga sukses.
”Kita berharap pihak koperasi mampu belajar dan menerapkaannya di koperasi masing-masing,” ujarnya.
Terkait KPN di SMP dan SMA, pihaknya menginginkan agar setiap anggotanya bukan hanya dari internal saja, tetapi juga terlibat dari eksternal.
”Saya beri contoh, dulu koperasi yang ada di Pangkalan Lada itu merupakan koperasi untuk para guru. Namun, karena anggotanya banyak, berubah dari KPN menjadi KSP, dan sekarang aset mereka mampu mencapai Rp 15 miliar,” tandasnya. (arm/ign)