PALANGKA RAYA – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, pengrajin tempe dan tahu di Kota Palangka Raya menyatakan dukungan terciptanya pemilu yang aman, damai, dan kondusif. Kedamaian yang selama ini tercipta di Palangka Raya harus tetap dijaga, jangan sampai rusak hanya karena beda pilihan politik.
Pengusaha Pengerajin Tahu Kota Palangka Raya Sukardi menyatakan dukungannya terhadap pilkada damai. Menurutnya, Kota Palangka Raya selama ini sudah aman dan kondusif.
”Kami selaku pengusaha atau pengrajin tahu dan tempe Kota Palangka Raya sangat mendukung dan mengapresiasi kinerja kepolisian mengamankan pesta demokrasi 17 April 2019 mendatang,” ucapnya, Rabu (13/2).
Agar tercipta perekonomian yang stabil di Kalimantan Tengah khususnya di Palangka Raya, dia mengharapkan pelaksanaan pesta demokrasi bisa berjalan dengan aman, damai, dan kondusif.
”Dengan terciptanya kondisi yang aman, tentunya perekonomian kita juga stabil. Tetapi, apabila sebaliknya, tentu akan berdampak negatif bagi perekonomian di Palangka Raya," ujarnya.
”Kami saja tentunya memiliki pilihan yang berbeda-beda, tetapi kami akan terus menjadi contoh untuk menciptakan pilkada yang aman dan menjadi pemilih yang cerdas," tandasnya. (agf/ign)