SAMPIT – Hari pertama kerja pascalibur Lebaran, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kotim diserbu ratusan warga.
Pantauan Radar Sampit, sejak Senin (10/6) pagi hingga siang, masyarakat sudah mengisi penuh kursi-kursi di ruang tunggu. Ada juga yang memilih duduk menunggu di selasar kantor.
Kepala Disdukcapil Kotim Agus Tripurna Tangkasiang mengatakan, pelayanan di disdukcapil sudah berjalan normal. Masyarakat yang mengurus mengurus akta, perekaman KTP, kartu keluarga, dan sebagainya dilayani seperti biasanya.
Banyaknya masyarakat yang datang tak membuat pegawai keteteran karena seluruh pegawai hadir di hari pertama kerja.
“Tingkat kehadiran pegawai PNS dapat saya pastikan 100 persen sehingga tidak akan mempengaruhi kualitas pelayanan dan sekda pun tadi sempat melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke kantor kami dan menyatakan tingka kehadiran kami dinilai cukup bagus,” ujarnya.
Memulai hari pertama bekerja, Agus mengatakan semua sudah berjalan normal seperti biasanya dan belum ada masyarakat yang mengeluhkan karena lambannya pelayanan.
“Pelayanan lancar tidak ada keluhan, hanya memang tadi ada satu orang yang salah paham menyampaikan keluhannya karena lamban, padahal sudah dipanggil lima kali tetapi tidak menyahut karena orangnya tidak ada,” ujarnya.
Dikatakannya, warga yang melakukan pengecekan berkas sebanyak 99 orang, pengajuan kartu keluarga 50 orang, dan akta 21 orang. Tetapi untuk percetakkan KTP belum bisa dilayani karena blanko sedang kosong.
”Saat ini kami masih menunggu kedatangan (blanko) dari pusat,” kata Agus.
Dalam waktu dekat ini pihaknya akan kedatangan blanko dari Provinsi Kalteng sebanyak 500 keping blanko. “Sebenarnya sebelum Lebaran, provinsi mendapat jatah sebanyak 3500 keping untuk tujuh kabupaten, salah satunya Kotim. Saat itu tidak sempat karena sudah memasuki cuti bersama. Jadi, kemungkinan kalau enggak minggu ini, minggu depan akan didistribusikan ke Kotim,” tandasnya. (hgn/yit)