SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 13 Mei 2020 10:24
Berharap Tidak Sampai Terapkan PSBB atau PSBK
Bupati Kotim Supian Hadi saat press rilis perkembangan Covid-19 beberapa waktu lalu.(YUNI/RADAR SAMPIT)

SAMPIT— Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi berharap, Kotim nihil dari Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) maupun pasien positif Covid-19, sehingga pembatasan sosial berskala besar (PSBB) maupun pembatasan sosial berskala kecil (PSBK) tidak akan diterapkan diwilayah ini.

"Sesuai target, Kotim tidak akan laksanakan PSBB atau PSBK, jika pasien positif Covid-19 bisa sembuh total dan ODP maupun PDP nihil semua," sebutnya.

Target tersebut akan terwujud jika di dukung oleh seluruh masyarakat, sehingga PSBB maupun PSBK tidak akan diberlakukan.  Diakuinya saat ini masyarakat terlihat longgar, apalagi pada saat pasien positif Covid-19 bersisa tujuh orang, warga terlihat beraktivitas di luar tanpa menggunakan masker.

"Pada saat pasien positif tinggal tujuh orang masyarakat mulai longgar. Saya harap tetap waspada," sebutnya.

Menurutnya berkurangnya pasien positif Covid-19, ODP maupun PDP bukan berarti menghilangkan secara keseluruhan bahaya yang mungkin saja terjadi. "Masa inkubasi itu perlu diwaspadai bisa positif atau negatif, mudahan jangan sampai terjadi, Orang Tanpa Gejala (OTG) juga berbahaya, ini yang perlu diwaspadai," terangnya.

Sebelumnya, pada saat jumlah kasus positif Covid-19 di Kotim mencapai 16 kasus, Pemkab Kotim berencana akan mengajukan kepada kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk pemberlakuan PSBB atau PSBK jika kasus positif Covid-19 di Kotim mencapai 20 kasus, namun kini berangsur kasus positif Covid-19 di Kotim mukai menurun.

Meski begitu dirinya berharap, masyarakat tetap waspada dan terus ikuti imbauan dari pemerintah mulai dari pusat hingga daerah agar penyebaran tidak semakin meluas.

Saat ini berdasarkan data dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Kotim pada 12 Mei jumlah ODP 10 orang dan PDP satu orang yang tersebar di lima kecamatan. Dari 16 jumlah kasus Covid-19 di Kotim 10 diantaranya dinyatakan sembuh, dua meninggal dan empat orang tengah menjalani isolasi di RSUD dr Murjani Sampit. (yn/dc)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers