SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 28 Juli 2020 11:00
BRAKK!!! Hantam Mobil, Dua Pemotor Tewas di Jembatan

Di Buntok Orang Hilang Pas Ditemukan Sudah Jadi Tengkorak

EVAKUASI: Salah satu korban kecelakaan saat akan dibawa ke kamar jenazah oleh anggota Satlantas Polres Pulpis.(LANTAS POLRES PULPIS FOR RADAR SAMPIT)

PULANG PISAU – Kecelakaan yang terjadi di Jembatan Tumbang Nusa, ruas Jalan Trans Kalimantan, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), menelan korban jiwa. Sepeda motor dan mobil adu kuat, Senin (27/7) sore.

Informasi yang dihimpun Radar Sampit, kecelakaan bermula ketika sepeda motor dengan nomor polisi KH 4618 JI yang dikendarai Anam (21), warga Desa Rakumpit berboncengan dengan Julitra (23), melaju kencang dari arah Pulpis menuju ke Palangka Raya.

Saat melintas di tikungan Jembatan Tumbang Nusa Km 32, sepeda motor melebar ke jalur kanan. Nahasnya, dari arah berlawanan meluncur mobil dengan nomor polisi DA 1241 AV yang dikemudikan Mushaffa Zakir (42), warga Banjarmasin. Benturan keras pun tak terhindarkan.

Kapolres Pulpis AKBP Yulinto Ariefianto melalui Kasat Lantas Akp Syafuan Noor mengatakan, kejadian itu merenggut nyawa dua pengendara motor tersebut karena mengalami luka parah.

”Anggota langsung ke lokasi kejadian dan mencoba membawa korban ke rumah sakit. Satu korban meninggal dunia saat mendapatkan perawatan medis, satu lainnya meninggal di lokasi kejadian," jelasnya.

Dua kendaraan yang mengalami kecelakaan langsung dibawa ke Polres Pulpis untuk diamankan, sementara pengemudi mobil dimintai keterangan penyidik Satlantas Polres Pulpis.

”Mobil dan motor sudah diamankan, begitu juga pengemudi untuk dimintai keterangan dalam kasus ini," ujarnya.

Temuan Tengkorak

Sementara itu, dari Buntok, Kabupaten Barito Selatan dilaporkan, seorang kakek bernama Miun (56), warga Desa Muara Singan, Kecamatan Gunung Bintang Awai (GBA), Barsel, ditemukan tewas di kebun rotan Rapak Pararo, Senin (27/7). Pria itu sempat menghilang selama dua bulan.

”Korban hilang dari rumahnya hampir dua bulan sejak 2 Juni 2020 lalu," kata Kapolres Barsel AKBP Devy Firmansyah melalui Kapolsek GBA Iptu Rahmat Saleh Simamora usai penemuan mayat.

Pihaknya dibantu warga langsung mendatangi lokasi kejadian. ”Jasad korban ditemukan sudah menjadi tengkorak," katanya.

Dia menambahkan, korban diketahui memiliki penyakit malaria tropica, serta saat ditemukan tidak ada bukti tanda-tanda kekerasan. ”Pihak keluarga menolak dilakukan visum dan autopsi. Jasad sudah dibawa pihak keluarga untuk dikebumikan," pungkasnya. (der/rol/ign)

 


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers