SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Jumat, 27 November 2020 12:03
Pabrik Sawit Solusi bagi Petani

HARATI Komitmen Perhatikan Sektor Pertanian

TURUN KE DESA: Calon bupati Kotimk Halikinnor turun ke desa untuk menyerap langsung aspirasi masyarakat.(YUNI/RADAR SAMPIT )

SAMPIT – Sulitnya menjual hasil kelapa sawit sering dikeluhkan warga, sehingga dengan pembangunan pabrik sawit dirasa bisa menjadi solusi permasalahan yang dialami perkebunan sawit rakyat.

Hal itulah yang menjadi perhatian calon bupati dan wakil bupati Kotim Halikinnor – Irawati (HARATI), yakni bagaimana agar masyarakat bisa dengan mudah menjual hasil perkebunan sawitnya. 

”Sering kali masyarakat tidak ada pilihan atau bingung mau menjual ke mana, sementara perusahaan cenderung memiliki banyak pasokan dari kebunnya sendiri," ujarnya. 

Apalagi, lanjut Halikinnor, jika musim panen, sawit akan melimpah, harga jadi turun. Sebab, perusahaan sudah memiliki pasokan, sedangkan petani kebingungan menjualnya, sementara jika dibiarkan, sawit tersebut akan rusak. 

Menurutnya, perkebunan sawit rakyat terus berkembang. Namun, yang sering menjadi keluhan petani, anjloknya harga tandan buah segar kelapa sawit, di mana saat kondisi normal, harga sawit sekitar Rp 1.300 per kg. Sedangkan saat lesu, harga sawit bisa turun menjadi hanya Rp 600/kg.

”Kondisi ini sangat memprihatinkan, karena petani masih harus mengeluarkan upah memanen Rp 300/kg," sebutnya. 

Dengan demikian, lanjut Halikinnor, dengan pembangunan pabrik sawit, dapat menjadi solusi permasalahan tersebut, agar hasil panen perkebunan sawit rakyat terserap, sehingga harga sawit diharapkan lebih stabil dan menguntungkan petani. Di samping itu, para petani juga mempunyai pilihan menjual hasil panennya, sehingga warga mendapat penghasilan.

”Dengan pembangunan pabrik sawit diharapkan membawa dampak positif bagi petani sawit," katanya. 

Lebih lanjut dia menuturkan, di wilayah utara perlu dua atau tiga pabrik sawit untuk menampung hasil kebun rakyat. Ada tujuh investor yang siap membangun pabrik tanpa kebun. 

”Saya rasa ini akan menjadi solusi bagi masyarakat agar hasil panen terserap dan harga sawit lebih stabil. Masyarakat pun terbantu," kata Halikinnor. 

Sementara itu, saran Halikin, masyarakat tidak menjual tanah mereka karena bisa dijadikan kebun sawit, baik untuk dikelola sendiri maupun bermitra dengan perkebunan kelapa sawit. 

”Saran saya, tanahnya jangan dijual. Mereka bisa kelola sendiri atau bekerja sama dengan pihak perkebunan. Dengan begitu, bisa mendapat pemasukan, sementara tanah tetap menjadi hak milik," ujarnya.

Kemudian, lanjutnya, ini merupakan komitmen pihaknya untuk memperhatikan sektor pertanian. Sebab, kata Halikin, pertanian sangat berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, di samping berbagai sektor lain yang juga tak lepas dari perhatian pasangan HARATI. (yn/ign) 

 


BACA JUGA

Jumat, 29 November 2024 10:25

Kotim Tetap Pertahankan Tenaga Kontrak

SAMPIT – Pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dan…

Kamis, 28 November 2024 11:00

Tetap Jaga Persaudaraan Walau Berbeda Pilihan

SAMPIT -  Bupati  Kotawaringin  Timur  (Kotim)  Halikinnor,  menjalankan …

Selasa, 26 November 2024 10:38

Halikinnor Kembali Bertugas sebagai Bupati Kotim

SAMPIT -  Halikinnor,  kembali  menjalankan  tugasnya  sebagai   Bupati…

Senin, 25 November 2024 10:34

Pemkab Kotim Siapkan Lahan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana membangun gudang…

Jumat, 22 November 2024 10:42

Harapan Baru Tingkatkan Kualitas Beras Lokal

SAMPIT – Pembangunan Rice Milling Plant (RMP) di Desa Lampuyang,…

Kamis, 21 November 2024 10:45

Kotim Raih Penghargaan dari Kementerian Pekerjaan Umum

SAMPIT -  Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)  mendapatkan  nominasi  Program …

Rabu, 20 November 2024 10:37

Kotim Tingkatkan Kualitas SDM Pariwisata Lewat Pelatihan Sadar Wisata

SAMPIT -  Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) …

Selasa, 19 November 2024 10:49

Ratusan Peserta Tes CPNS Tidak Hadir

SAMPIT -  Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil…

Selasa, 12 November 2024 10:34

Guru Penggerak Dibekali Keterampilan Kepemimpinan

SAMPIT -  Balai  Guru  Penggerak  Provinsi  Kalimantan  Tengah  (Kalteng) …

Jumat, 08 November 2024 10:44

Tutupi Kekosongan Jabatan, Penuhi Kebutuhan Pegawai

SAMPIT – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Timur (Kotim)…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers