KUMAI - Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, Kamis (12/4) kemarin, salah satunya menyebabkan pohon durian besar tumbang dan menimpa rumah warga. Akbatnya, kediaman yang diketahui milik Tri Hona itu kondisinya rusak berat pada bagian atap dan sebagian dinding.
Kapolsek Kumai, AKP Agus Priyowibowo menuturkan, pohon tumbang tersebut menimpa bagian dapur rumah milik Kosen di jalan Mangga, RT.05, Kelurahan Candi, Kecamatan Kumai. Sebelum kejadian, terjadi hujan yang cukup deras disertai angin kencang melanda wilayah Kumai dan sekitarnya.
”Tidak ada korban jiwa, kerugian materiil berupa kondisi dapur dan perabotan rusak parah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kasi Logistik BPBD Kobar, Martogi Siallagan menjelaskan, korban Tri Hona sebelum kejadian belum tidur. Ia berada di ruang tengah dan mendengar suara gemuruh angin kencang disusul hujan yang cukup deras. Tak lama kemudian terdengar suara patahan pohon pada bagian belakang dan menimpa bagian dapurnya.
”Korban masih trauma, karena saat kejadian ia hanya tinggal sendirian di rumah itu,” terangnya.
Akibatnya, pohon durian yang ditanam dan peninggalan dari oleh orang tua Tri Hona yang sudah berumur cukup tua tersebut, menghancurkan bagian atap dapur serta perabotan. Dinding dapur rumah korban juga hancur dan sedikit merusak bagian kamar.
”Kategorinya termasuk rusak berat, dan sementara korban tinggal di rumah keluarganya,”tambah Martogi.
Ditambahkannya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kobar, bersama TNI-Polri serta warga sekitar bahu-membahu melakukan pembersihan dan pemotongan terhadap pohon durian yang menimpa rumah Tri Hona itu.
”Kita data terlebih dahulu semua kerusakannya, dan nanti akan kita beri bantuan logistik yang dibutuhkan kepada korban,” tandas Martogi. (jok/gus)