SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Senin, 10 September 2018 09:21
NAH LO!!! Penghinaan Ketum, NasDem dan PDI-P Siapkan Jalur Hukum
ILUSTRASI.(NET)

PALANGKA RAYA – Dugaan ujaran kebencian di media sosial facebook kembali terjadi di Kota Palangka Raya. Ujaran kebencian tersebut melibatkan tiga kader partai politik di Kota Palangka Raya, yakni akaun milik Linda Taha kader Partai Demokrat yang memosting meme Ketua Umum Partai Nasdem dan Ketua Umum PDI-P.

Rencanaya, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Palangka Raya hari ini akan melaporkan pemilik akun facebook Linda Taha atas dugaan penghinaan terhadap Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Surya Paloh. Ketua DPD NasDem Palangka Raya, Rusdi mengatakan, pihaknya merasa dirugikan atas postingan pemilik akun fecebook tersebut. Sebab, pemilik akun telah memasang foto Ketua Umum Partai NasDem disertai dengan tulisan yang dianggap menyinggung dan merugikan.

“Besok siang (hari ini, Red) akan kami laporkan, karena atas gambar yang diupload tersebut, kami merasa dirugikan baik secara materil ataupun inmateril. Dan ini pasti kami laporkan ke Polda Kalteng untuk ditindaklanjuti,” katanya dihubungi Radar Sampit, Minggu (9/9).

Sejauh ini ucap dia, pemilik akun masih belum menyampaikan permintaan maaf. Namun pemintaan maaf sudah disampaikan dari partai tempat tempat pemilik akun facebook bernaung. Hanya saja, permintaan maaf itu hanya sebatas komentar melalui jejaring media sosial tersebut.

“Ya, sudah ada permintaan maaf dari partainya dia (Linda Taha, Red). Mereka meminta maaf atas kelakuan kadernya, secara tebuka sudah disampaikan memalui komentar di facebook,” ucapnya.

Kendati demikian, tegasnya, yang dipermasalahkan bukan partainya, melainkan pemilik akun facebook Linda Taha sebagai pelaku upload foto. Artinya, selakipun partai sudah ada permintaan maaf dari partai, namun pengaduan ke Polda Kalteng akan tetap dilakukan.

“Kita (NasDem, Red) tidak mengadukan lembaga ke lembaga, tapi mengadukan orang. Jadi biar ada permintaan maaf dari partainya, laporan ataupun pengaduan tetap akan kami layangkan,” tuturnya.

Rusdi juga memastikan, NasDem sendiri sangat membuka pintu maaf bagi yang bersangakutan. Tapi untuk pembelajaran ke depan, proses tetap harus dijalankan dan aparat penegak hukum sendiri yang akan menilai gudaan penghinaan tersebut.

“Kalau pemilik akun meminta maaf yang kita sangat terbuka, tapi untuk pelajaran ke depan dan supaya tidak terjadi, maka proses akan tetap berjalan. Ini supaya jadi pelajaran untuk siapapun agar tidak sembarangan bermedia sosial,” tegasnya.

Sementara itu, Pengurus PDI-P Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan rapat internal untuk menetukan langkah apa yang akan diambil. “Langkah pertama adalah ke internal partai terlebih dahulu. Setelah itu kami akan ambil langkah hukum dengan melaporkan kepihak yang berwajib. Namun secara pribadi sebagai kader saya menyangkan sikap yang demikian,” ucapnya.

Menurutnya, yang dilakukan atasnama akun tersebut sudah kelewatan dan tidak bisa dibiarkan lagi. Sebab yang dilakukannya sudah masuk dalam pencemaran nama baik dan itu sudah di atur dalam UU ITE.

“Meskipun dalam meme tersebut ada dua ketua umum, namun kami tidak akan melakukan kordinasi terkait langkah kami. Sebab di dalam meme tersebut jelas terpampang Ibu ketua umum, dan ini sudah menyangkut harga diri sebuah partai politik,” tegas Sigit K Yunianto yang juga Ketua DPRD Kota Palangka Raya ini.

Sigeit menegaskan, meminta maaf tidak cukup, karena proses hukum harus terus berjalan. “Meminta maaf tidak cukup. Boleh meminta maaf namun proses hukum tetap berlanjut, sekali lagi itu menyangkut harga diri sebuah partai politik,” pungkasnya. (sho/agf/arj)

 


BACA JUGA

Rabu, 07 Mei 2025 17:31

Bupati Rencanakan Pelebaran Jalan Muchran Ali

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana memperbaiki infrastruktur…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Jambore PKK Diikuti Ratusan Peserta

SAMPIT – Setelah tertunda dua tahun akibat keterbatasan anggaran, Jambore…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Halikinnor Pimpin Gotong Royong

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor turun langsung memimpin…

Rabu, 07 Mei 2025 17:29

KTNA Kotim Didorong Jadi Penggerak Pertanian dan Perikanan

SAMPIT - Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 07 Mei 2025 13:11

Dorong Revitalisasi Pasar PPM dan Ikon Jelawat

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berkomitmen membenahi dan…

Rabu, 07 Mei 2025 13:11

Bupati Instruksikan Kerja Bakti Massal di Jalan Muchran Ali

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menginstruksikan seluruh kepala…

Rabu, 07 Mei 2025 13:10

Muhammad Saleh Jabat Plt Kadiskominfo, Marjuki Jadi Kepala DLH

SAMPIT—Serah terima jabatan (sertijab) di lingkungan Dinas Komunikasi dan Informatika…

Rabu, 07 Mei 2025 13:10

Mundur Usai SK Terbit, CPNS Dilarang Lamar ASN selama Dua Tahun

SAMPIT - Seorang calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 05 Mei 2025 16:06

Jaga Kualitas Pelayanan Publik

SAMPIT – Di tengah keterbatasan sumber daya manusia dan anggaran,…

Senin, 05 Mei 2025 16:05

Tanam Sportivitas dan Karakter sejak Dini melalui Fun Run

SAMPIT – Ratusan peserta hadir memadati kawasan Gedung Expo hingga…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers