SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Kamis, 29 November 2018 14:47
YA TUHAN!!!! Dilindas Pikap Sayur, Bocah SD Tewas Seketika
PENYELIDIKAN: Aparat Polres Kotim melakukan olah TKP kecelakaan lalu lintas yang menewaskan Dava Lasmana Putra di Jalan Muchran Ali Sampit, Rabu (28/11).(FAHRY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Ratusan pasang mata menjadi saksi hilangnya nyawa Dava Lasmana Putra (8). Bocah kelas 1 SD itu tewas dilindas pikap di Jalan Muchran Ali, Rabu (28/11). Kecelakaan itu diduga karena pengendara mobil yang kurang hati-hati saat melintas di permukiman padat penduduk.

Informasi yang dihimpun Radar Sampit, Dava saat itu pulang sekolah bersama dua rekannya, Nabilla (8) dan Faisal (8). Mereka menyusuri Gang Taqwa menuju ke Jalan Muchran Ali. Saat di depan gang, Faisal berniat mengambil arah lain dan meninggalkan Dava dan Nabilla.

Baru beberapa langkah, Faisal mendengar teriakan Nabilla. Setelah itu disambung suara benturan keras. Suara itu ternyata dari kecelakaan maut yang menimpa kawan sekolahnya itu. Nyawa Dava melayang dihantam kendaraan yang mengangkut sayuran tersebut.

Faisal terdiam melihat teman sebayanya terbaring di jalan. Nabilla yang juga sepupu Dava, menangis dan berteriak meminta tolong kepada warga di sekitar kejadian.

”Saat itu Dava menyeberang jalan ingin mengambil sepatunya yang tercecer di jalan. Tapi, sepatunya tidak sempat diambil. Dava lebih dulu ditabrak mobil,” ujar Faisal di rumah duka.

Insiden itu langsung menyedot perhatian ratusan warga di lokasi tersebut. Salah seorang warga, Arfandi (45), mendekati tubuh Dava yang bersimbah darah. Dia lalu meminta warga lainnya untuk menutupi tubuh korban dengan kain atau daun pisang.

”Saat itu korban masih terlihat kejang-kejang, hingga beberapa detik kemudian korban kemudian meninggal dunia di TKP,” ucap Arfandi.

Menurut Nabilla, saat kejadian, Dava tidak memperhatikan situasi jalan. Sepupunya itu tak menyadari ada mobil hitam melaju kencang dari arah utara menuju selatan. Dia Sudah berusaha berteriak sekuat tenaga agar korban menghindar dari mobil yang akan menghantamnya. Namun, karena jarak terlalu dekat, tabrakan tak bisa dihindari.

Jubaidah (51), warga sekitar mengaku terkejut saat mendengar suara benturan dari luar tokonya. Setelah itu dia mendengar suara anak perempuan menangis dan berteriak minta tolong.

”Saat kejadian, sopir dalam pikap hitam itu langsung keluar melihat kondisi korban yang ditabraknya. Sopir itu hanya terdiam dan pasrah,” tutur Jubaidah.

Jasad korban langsung dilarikan ke ruang jenazah RSUD dr Murjani Sampit. Isak tangis pecah saat kedua orang tua korban memandikan jenazah anaknya. Saat kejadian, kedua orang korban tengah bekerja di salah satu SPBU di Kota Sampit. Ketika mendengar kabar itu, mereka bergegas menuju ke lokasi.

”Maaf mas, saya permisi dulu. Banyak yang harus dikerjakan terlebih dahulu,” ucap Maskur, ayah korban kepada Radar Sampit.

Kasat Lantas Polres Kotim AKP Yudha Setiawan mengatakan, pikap dengan nomor polisi KH 8359 FR yang dikemudikan Weib (26) diamankan. Menurutnya, sang sopir sudah melihat ada Dava dan dua temannya berdiri di kanan jalan. Saat mendekati Gang Taqwa, Dava tiba-tiba berlari menyeberang jalan.

”Karena jarak sudah begitu dekat, pengemudi mobil pun tak dapat menghindari kecelakaan tersebut. Selain ditabrak, korban juga sempat terlindas ban depan mobil,” ujar Yudha.

Yudha menuturkan, kecelakaan itu terjadi disebabkan kurang hati-hatinya pengemudi mobil yang tidak mengurangi kecepatan saat melintas di lingkungan padat penduduk. ”Pengemudi kami proses terlebih dahulu guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” katanya. (sir/ign)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers