SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Sabtu, 23 Januari 2016 21:27
Harga Sayur di Pangkalan Bun Bikin Warga Pusing
NAIK: Harga sayuran di Pangkalan Banteng merangkak naik karena pengaruh tingginya curah hujan. (FOTO: SLAMET/RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BANTENG – Tingginya curah hujan di Kecamatan Pangkalan Banteng berpengaruh terhadap harga sayur di pasar tradisional. Sayuran yang terlalu banyak kandungan airnya menjadi lebih cepat membusuk, sehingga pedagang terpaksa menaikkan harga.

Pantauan di lokasi, Jumat (22/1), sejak beberapa hari ini harga sayur, khususnya jenis bayam dan kangkung, terus merangkak naik. Sebelumnya, harga per ikat rata-rata Rp 3.000, melonjak menjadi sekitar Rp 5.000 per ikat.

Halimah (50), pedagang sayur di Pasar Karang Mulya mengatakan, rata-rata kebutuhan sayur di pasaran akan naik jika hujan sering turun. Pasalnya, saat musim hujan, petani sayur mengeluhkan banyaknya air yang menyebabkan sayuran tidak bertahan lama.

”Biasanya kalau curah hujan tinggi, sayuran yang ditanam di kebun banyak yang busuk,” katanya.

Setiap hari, kata Halimah, selain dipasok petani lokal, sejumlah sayuran juga dipasok dari Jawa. Dia juga mengeluhkan jenis sayuran kubis, sawi putih, dan wortel, juga lebih cepat busuk dibanding biasanya.

”Untuk kubis per koli biasanya berisi 80 kilogram, kadang hasil akhirnya setelah dibersihkan hanya sampai 40-50 kilogram saja. Apalagi sawi putih, terakhir ngambil dari 75 kilogram, yang bisa dan layak terjual hanya 25 kilogram,” terangnya.

Eko Suryanto, petani sayuran di Desa Natai Kerbau, Kecamatan Pangkalan Banteng tak menampik tingginya curah hujan cukup berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan dan kualitas sayur miliknya. ”Kalau kurang air juga tidak bagus karena hasilnya kecil, tapi kebanyakan air juga membuat sayur tidak tahan lama. Apalagi untuk tomat dan cabai yang bisa cepat busuk jika disimpan dalam kondisi basah,” katanya.

Untuk mengurangi tingkat kebasahan sayuran yang dipanen, Eko menggunakan kertas atau koran bekas untuk mengeringkan air secara cepat sebelum sayuran dikirim ke pasar pagi harinya. ”Biasanya kalau petiknya sore setelah hujan, tomat dan cabai kita letakkan di atas kertas atau koran bekas. Biar sedikit berkurang airnya, kemudian pagi hari baru dibawa ke pasar,” tandasnya. (sla/ign)


BACA JUGA

Rabu, 19 November 2025 12:59

DPRD Kobar Soroti Penurunan Voltase di Desa Melawen, Warga Keluhkan Kerusakan Peralatan Listrik

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyoroti persoalan…

Selasa, 18 November 2025 13:27

APBD Turun Rp300 Miliar, OPD Diminta Sesuaikan Program

PANGKALAN BUN – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten…

Sabtu, 15 November 2025 10:05

Tiga Raperda Rampung Dibahas DPRD dan Pemkab Kobar

PANGKALAN BUN – Tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang diajukan…

Rabu, 12 November 2025 12:43

Ketua DPRD Kobar Apresiasi Wajib Pajak Dukung Peningkatan PAD

PANGKALAN BUN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Senin, 10 November 2025 12:28

DPRD Kobar Apresiasi Nikah Massal dan Pasar Murah di Arut Utara

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sabtu, 08 November 2025 12:48

DPRD Kobar Konsultasi ke OJK, Bahas Maraknya Investasi Ilegal dan Penipuan Online

PANGKALAN BUN – Meningkatnya laporan masyarakat terkait penipuan investasi ilegal…

Rabu, 05 November 2025 12:40

Fraksi Gerindra Soroti Infrastruktur Jalan dan Drainase di Kobar

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Senin, 03 November 2025 16:11

DPRD Kobar Temui Menteri P2MI

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melakukan konsultasi…

Sabtu, 01 November 2025 17:54

Temui Menteri P2MI, DPRD Bahas Perluasan Peluang Kerja Warga Kobar ke Luar Negeri

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melakukan konsultasi…

Sabtu, 01 November 2025 10:42

Infrastruktur Pedesaan Butuh Perhatian Pemerintah

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers