SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Jumat, 20 September 2019 14:57
Petaka Menit Akhir Lawan Badak Lampung

2 Badak Lampung vs Kalteng Putra 1

PROTES: Pemain Kalteng Putra protes keputusan wasit saat berlaga melawan Badak Lampung FC di Stadion Sumpah Pemuda, Lampung.(IST/RADAR SAMPIT)

LAMPUNG – Kalteng Putra gagal menjalankan misi balas dendam saat menghadapi Badak Lampung FC dalam lanjutan Liga Satu. Laskar Isen Mulang takluk secara menyakitkan dengan skor 2-1 di Stadion Sumpah Pemuda, Lampung, Kamis (19/9).

Sempat berhasil menahan imbang 1-1, I Gede Sukadana dan kawan-kawan terpaksa gigit jari setelah menit akhir wasit menunjuk titik putih bagi tim tuan rumah. Bola meluncur mulus ke gawang Kalteng Putra hingga skor berubah 2-1.

Jalannya laga terlihat monoton. Tuan rumah sempat tertinggal lebih dulu melalui tendangan bebas David Sala di menit 71. Namun, selang empat menit kemudian, Fernandinho berhasil menyamakan skor. Petaka Kalteng Putra terjadi di menit akhir pertandingan. Wasit memberikan tendangan penalti pada masa injury time.

Kekalahan itu membuat Kalteng Putra terus mendekati zona degradasi. Laskar Isen Mulang berada di peringkat 14 dengan 18 poin, sementara Badak Lampung naik ke posisi 11 dengan 21 poin. Kalteng Putra akan menghadapi PSIS Semarang dalam laga berikutnya 24 September mendatang.

Pelatih Kepala Kalteng Putra Gomes De Olivera mengatakan, skuadnya sudah bermain bagus dan mampu memberikan perlawanan. Bahkan unggul terlebih dulu.

”Saya lihat semua sudah berusaha dan bermain bagus, walau akhirnya tak meraih poin,” ujarnya usai laga.

Pelatih kelahiran Brasil itu menuturkan, timnya akan fokus untuk laga berikut melawan PSIS Semarang di Stadion Tuah Pahoe. ”Masih banyak pertandingan untuk berjuang bersama,” katanya.

Sementara itu, pemain Kalteng Putra Patrik Wanggai mengatakan, semua pemain sudah bermain bagus. Namun, kemenangan Kalteng Putra dicuri di menit akhir. Wasit yang memimpin pertandingan dinilai berat sebelah.

”Kami main bagus, cuma kemenangan dicuri. Saya tidak kaget dengan sepak bola Indonesia. Saya pun tidak menyesal kalah karena diperlakukan seperti itu,” ujarnya. (daq/ign)


BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:34

Program Cetak Sawah Tingkatkan Kesejahteraan Petani

SAMPIT – Kementerian Pertanian merealisasikan program bantuan cetak sawah seluas…

Jumat, 02 Mei 2025 15:33

Jaring Bibit Unggul Siswa Sejak Dini

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendukung pelaksanaan…

Jumat, 02 Mei 2025 15:33

CPNS Kotim Dilarang Langsung Minta Pindah

SAMPIT – Sebanyak 205 calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi…

Jumat, 02 Mei 2025 15:32

May Day, Disnaker Ajak Buruh Jaga Harmoni dan Tingkatkan Diri

SAMPIT – Momentum Hari Buruh Internasional atau May Day 1…

Jumat, 02 Mei 2025 15:16

Ketua Dekranasda Kunjungi Galeri Kerajinan Pontianak

SAMPIT – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 02 Mei 2025 15:16

Pemkab akan Bantu Pondok Pesantren Bangun MCK

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana akan membangun…

Jumat, 02 Mei 2025 15:15

Kotim Cetak 4.216 Hektare Sawah

SAMPIT – Harapan petani di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) untuk…

Jumat, 02 Mei 2025 15:15

Siapkan Dua Hektare untuk Sekolah Rakyat

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendukung  program Sekolah…

Selasa, 29 April 2025 17:44

Kotim Lirik Pengolahan Lidah Buaya

SAMPIT — Dalam upaya meningkatkan potensi pertanian daerah, Pemerintah Kabupaten…

Selasa, 29 April 2025 17:43

Antisipasi Penumpukan Sampah, DLH Kotim Genjot Penataan TPA

SAMPIT – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers