SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 03 Juni 2020 15:00
YA ALLAH..!! Baru Melahirkan, PDP Covid-19 Meninggal
Rombongan mobil yang membawa jenazah.

NANGA BULIK – Satu warga Kabupaten Lamandau berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 meninggal dunia, Selasa (2/6). Almarhumah langsung dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Jalan Trans Kalimantan Km 9 dengan standar keamanan Covid-19.

PDP tersebut merupakan Ibu Rumah Tangga (IRT) yang baru melahirkan sekitar empat hari lalu. Dia istri dari salah seorang karyawan perusahaan besar swasta di Kabupaten Lamandau. Karena sang itu berstatus PDP, sang anak yang baru dilahirkan juga dirawat di tempat khusus.

”Satu-satunya warga berstatus PDP Covid-19 di Lamandau dinyatakan meninggal dunia di RSUD Lamandau. Almarhumah meninggal dunia sekira pukul 15.45 WIB," kata Ketua Gugus Tugas Covid-19 Lamandau H Hendra Lesmana.

Hendra menjelaskan, IRT yang baru melahirkan itu meninggal dunia di RSUD Lamandau saat dalam masa perawatan dan masa persiapan untuk dirujuk ke Rumah Sakit Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat (Kobar).

Sebelumnya, tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Lamandau menetapkan status PDP kepada IRT tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan yang bersangkutan. Dia memiliki gejala klinis sesak napas, batuk dahak kering, serta hasil rontgen mengarah ke pneumonia dengan edema paru.

Meski demikian, PDP tersebut tidak memiliki riwayat perjalanan ke daerah zona merah Covid-19. Petugas RSUD Lamandau juga telah sempat mengambil sampel swab yang bersangkutan. ”Sebelum meninggal yang bersangkutan sudah diambil sampel swab. Kami masih menunggu hasil swabnya" ujar Hendra.

Terpisah tim tracking juga telah melakukan pendataan terhadap sejumlah warga yang diduga melajukan kontak erat dengan dua pasien positif terbaru (pasien 12 dan 13). Setidaknya ada 9 orang yang berhasil di-tracking. Namun, mereka belum dipindahkan ke mes desa dan masih isolasi mandiri. Sementara untuk sejumlah pihak yang kontak erat dengan pasien PDP juga sempat di-tracking, namun hingga tadi malam petugas masih berada di area perusahaan dan belum kembali. (mex/sla/ign)

 


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers