SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Sabtu, 11 Juli 2020 09:52
Wah Bahaya!!! Beruang Acak-Acak Kebun Warga
AWAS: Komandan BKSDA Pos Jaga Sampit Muriansyah memasang perangkap beruang di wilayah Kecamatan Baamang, Sampit. (Dok.FAHRY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT - Kemunculan beruang madu meresahkan sejumlah masyarakat Desa Sebabi, Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Pasalnya, hewan tersebut merusak tanaman milik warga.

Komandan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Pos Jaga Sampit Muriansayah menerima laporan gangguan beruang madu dari salah satu warga bernama Yustinus.

”Beruang madu muncul tepat dari arah belakang rumahnya,” Kata Muriansyah, Jumat (10/7).

Beruang tersebut merusak tanaman kelapa dan buah nangka yang telah dirawat sejak lama dan tinggal menunggu panen. Peristiwa ini telah berulang kali dialami Yustinus setiap masuk musim kemarau sejak 2019.

Menindaklanjuti laporan tersebut, BKSDA akan memasang jebakan untuk menangkap beruang. Selain itu, BKSDA juga khawatir hewan itu akan menyerang manusia.

”Ada tiga laporan yang kami terima, kasusnya sama, hanya lokasinya saja berbeda. Di Desa Selunuk dan Bangkal Kabupatem Seruyan, dan Desa Sebabi Kabupaten Kotim. Kami masih menangani laporan ini,” tandasnya. 

Dirinya mengimbau warga yang tinggal di dekat semak belukar, jangan membuang sampah sembarangan karena dapat mengundang satwa liar, salah satunya beruang. (sir/yit)

 

Dok.FAHRY/RADAR SAMPIT

AWAS: Komandan BKSDA Pos Jaga Sampit Muriansyah  memasang perangkap beruang di wilayah Kecamatan Baamang, Sampit. 

 

Beruang Acak-Acak Kebun Warga

SAMPIT - Kemunculan beruang madu meresahkan sejumlah masyarakat Desa Sebabi, Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Pasalnya, hewan tersebut merusak tanaman milik warga.

Komandan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Pos Jaga Sampit Muriansayah menerima laporan gangguan beruang madu dari salah satu warga bernama Yustinus.

”Beruang madu muncul tepat dari arah belakang rumahnya,” Kata Muriansyah, Jumat (10/7).

Beruang tersebut merusak tanaman kelapa dan buah nangka yang telah dirawat sejak lama dan tinggal menunggu panen. Peristiwa ini telah berulang kali dialami Yustinus setiap masuk musim kemarau sejak 2019.

Menindaklanjuti laporan tersebut, BKSDA akan memasang jebakan untuk menangkap beruang. Selain itu, BKSDA juga khawatir hewan itu akan menyerang manusia.

”Ada tiga laporan yang kami terima, kasusnya sama, hanya lokasinya saja berbeda. Di Desa Selunuk dan Bangkal Kabupatem Seruyan, dan Desa Sebabi Kabupaten Kotim. Kami masih menangani laporan ini,” tandasnya. 

Dirinya mengimbau warga yang tinggal di dekat semak belukar, jangan membuang sampah sembarangan karena dapat mengundang satwa liar, salah satunya beruang. (sir/yit)

 


BACA JUGA

Jumat, 18 Juli 2025 17:43

Tegaskan Keseriusan Kelola Sampah

SAMPIT – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Jalan Jenderal…

Jumat, 18 Juli 2025 17:42

Bantuan Pangan Mulai Disalurkan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), resmi memulai penyaluran…

Jumat, 18 Juli 2025 17:41

Pembangunan PJU Jalan Pemuda dan Pramuka Capai 40 Persen

SAMPIT – Proyek pembangunan penerangan jalan umum (PJU) di dua…

Kamis, 17 Juli 2025 12:45

Sekolah Rakyat Masih Kekurangan Murid SD

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) masih menghadapi tantangan…

Kamis, 17 Juli 2025 12:44

Siswa Baru Ikuti Jalannya Rapat Paripurna DPRD

SAMPIT – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP Negeri…

Kamis, 17 Juli 2025 12:44

Tes Urine sebagai Mekanisme Pembinaan ASN

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai menerapkan tes…

Kamis, 17 Juli 2025 12:43

75 Personel Ikuti Simulasi Tanggap Darurat

SAMPIT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Rabu, 16 Juli 2025 17:35

Ketua TP-PKK Kotim Kunjungi IKN

SAMPIT — Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)…

Rabu, 16 Juli 2025 17:35

Disdik akan Jaring Kepala Sekolah untuk Sekolah Rakyat

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Disdik Kotim) mengambil…

Rabu, 16 Juli 2025 17:34

Ritel Modern Harus Beri Ruang untuk Produk UMKM Lokal

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai mengambil langkah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers