SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 22 November 2016 12:47
Cuaca Labil, Petani Karet Galau
KELUHKAN HUJAN: Petani karet sedang menyadap karetnya. Di saat harga mulai membaik, hujan yang terus turun di pagi dan sore hari menghambat aktivitas mereka untuk menyadap karet.

PANGKALAN BANTENG – Tingginya intensitas hujan beberapa hari terakhir menimbulkan kegalauan sejumlah petani karet di wilayah Pangkalan Banteng. Cuaca yang labil alias tak menentu seperti yang terjadi saat ini membuat proses penyadapan getah karet tidak stabil dan produksi getah menurun secara drastis dari hari-hari sebelumnya.

Kondisi ini tentu merugikan petani karet yang tersebar di delapan desa yang berada di lokasi eks transpir. Meski harga karet saat saat ini mulai membaik.  Seperti harga getah untuk minggu ini naik hingga mencapai Rp 8.100 perkilogram yang sebelumnya hanya dikisaran Rp Rp 7.000 perkilogramnya. 

Menurut petani karet desa Sungai Hijau Widodo, yang juga warga desa Sungai Hijau Kecamatan Pangkalan Banteng, sebagai petani karet dirinya cukup senang dengan harga getah saat ini yang mulai merangkak naik.

”Hujan cukup sering terjadi, apalagi kalau subuh.  Kondisi Itu sangat tidak menguntungkan. Padahal harga karet saat ini cukup tinggi bila dibandingkan tahun lalu,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan, hujan yang terjadi mulai dini hari hingga pagi akan sangat menyulitkan untuk memaksimalkan hasil panen. Pasalnya saat yang tepat untuk menyadap karet adalah pagi hari saat kondisi udara masih dingin.

”Pagi hari udara kan masih dingin, jadi getah mengalir deras. Tapi kalau hujan ya getahnya hilang bercampur air. Siang hari juga tidak memungkinkan karena panas, dan sore hari ada hujan lagi,” papar Widodo.

Hal serupa diutarakan Jono, petani karet SidoMulyo ini harus mensiasati turunnya hujan dengan melakukan penyadapan secara cepat. Ia juga harus mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli obat pengental agar getah tidak habis tercampur air.

”Harus tambah biaya lagi, beli obat pengental. Kalau tidak yang tekor terus mas. Mumpung harga karet bagus, jadi harus dimaksimalkan,” tegasnya.

Selain itu, pengepul getah karet asal Desa Marga Mulya Edi Priyono mengakui, bahwa kenaikan harga getah karet juga dibarengi dengan berkurangnya hasil panen dari warga. Hujan yang turun tak menentu menjadi salah satu penyebabnya.

”Turunnya memang tidak signifikan. Tapi cukup terasa, padahal harga mulai bagus. Kita biasa terima antara Rp 8100-Rp 8300 perkilogram,” tandasnya. (sla/gus)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers