SAMPIT - Yeni Maria Marselina Kahta, perempuan belia berusia 23 Tahun ini tidak bisa dipandang enteng. Meski usia muda, dia sudah menjabat sebagai Bendahara Umum Partai Demokrat Kalteng.
Perempuan kelahiran asli Kota Sampit 9 Januari 1995 ini menempuh pendidikan dasar di SD Katolik Yos Sedarso Sampit, kemudian melanjutkan ke SMPK Santo Albertus Sampit hingga di SMAK Taruna Jaya.
Pada saat masuk ke pendidikan tinggi, perempuan sulung dari empat bersaudara mengambil jurusan manajemen di Universitas Surabaya (Ubaya).
Selama kuliah, Yeyen sapaan akrabnya, aktif di dalam organisisasi kemahasiswaan. Dia juga aktif dalam dunia olahraga basket. Putri pertama Wakil Ketua DPRD Kotim Parimus itu usai lulus dibangku kuliah dan langsung terjun ke dunia politik. Jabatan strategis sebagai Bendahara Umum DPD Golkar Kalteng dipercayakan kepadanya.
Yeni mengakui, dunia politik baginya bukan hal yang baru, apalagi orang tuanya merupakan salah satu politikus papan atas di Kotim yang juga Ketua DPC Demokrat Kotim. Selama sosialisasi Pileg, sudah melakukan kunjungan hingga pelosok desa untuk di Kotim dan Seruyan. Dia sangat optimistis.
Yeni mengungkapkan bahwa dalam sosialisasi dia banyak menggunakan jaringan kerabat hingga jaringan pertemanannya saat disekolah. Selain itu juga dia memilki struktural tim yang ditanganinya secara langsung.
“Jaringan teman, tim dan keluarga saya gunakan dan itu efektif sangat mudah mengkoordinasikannya,“ kata dia.
Yeyen mengaku tim yang dibentuknya hampir di setiap desa yang ada jaringan keluarga dan temannya.
Salah satu strateginya, kaya Yeni dia selalu menghampiri desa yang dipelosok dan selama ini lepas dari perhatian pemerintah. Disitu dia menyampaikan bahwa komitmen dirinya jika terpilih nanti.
“Saya sampaikan komitmen politik saya untuk memperjuangkan ketersilosasian mereka,” tegasnya. (adv/ang)