SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Sabtu, 20 April 2019 10:33
Masih Misterius, Tewasnya Pria Lajang di Tidar Dinilai Janggal
HEBOH : Petugas Kepolisian saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), pada kasus penemuan mayat yang membuat heboh warga Jalan Tidar IV, Kecamatan Baamang, Sampit, Rabu (17/4) lalu. (Dok.FAHRY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Kasus tewasnya Tri Prasetyo (29), warga  Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, masih jadi misteri. Pihak keluarga menilai banyak kejanggalan pada kematian pria lajang itu.

Sumindar (66), ayah korban mengungkapkan sejumlah kejanggalan tewasnya korban. Salah satunya, ada ditemukannya dua lembar uang senilai Rp 20 ribu di kedua tangannya.

”Selain kedua tangan korban masing-masing terdapat uang Rp 20 ribu, juga terdapat banyak sekali uang mulai dari Rp 50 ribu sampai dengan Rp 100 ribu, berserakan di sekitar jasad korban,” ucap Sumindar, Jumat (19/4).

Ia juga menyebutkan, bahwa saat ini jasad anaknya sudah dimakamkan di tempat pemakaman umum. Sementara pihak kepolisian telah mengotopsi jasad korban untuk kepentingan penyelidikan.

”Sudah diotopsi, sejak pagi sampai malam. Saya rasa ada kejanggalan pada kematian korban,” tegasnya lagi kepada kami Radar Sampit.

Sebelumnya, korban ditemukan tewas di tempat kediamannya yang berada di Jalan Tidar IV, Kecamatan Baamang, Sampit, Rabu (17/4) pagi lalu.

Sejumlah pihak Kepolisian yang dipimpin langsung oleh Kasatreskrim Polres Kotim AKP Wiwin Junianto Supriyadi beserta Kapolsek Baamang AKP Agoes Trigonggo, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Terlihat, pihaknya telah mengumpulkan dan membawa sejumlah barang bukti seperti terminal listrik dan serta beberapa barang bukti lainnya yang ada di sekitar lokasi kejadian.

Sumindar menambahkan, kalau warga di sekitar ada mendengar suara jeritan dari arah tempat kediaman korban yang juga sebagai bengkel vulkanisir tersebut.

”Saat saya temukan korban meninggalkan, saya ada melihat bahwa mesin gerinda yang colokannya waktu itu masih tercolok di terminal listrik,” lanjutnya.

”Selain mendengar suara jeritan, juga mereka warga ada mendengar suara mesin gerinda dari arah dalam tempat kediaman korban,” tutupnya. (sir/oes)

 


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers