SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Jumat, 10 Mei 2019 15:29
Duhhhh Kacau..!!! Traffic Light Dicabut, Lalu Lintas Tak Beraturan
TAK BERFUNGSI: Situasi arus lalu lintas di persimpangan ruas Jalan MT Haryono- HM Arsyad, Kamis (9/5), setelah traffic light dinonaktifkan.(HENY/ RADAR SAMPIT)

SAMPIT –Arus lalu lintas di persimpangan ruas Jalan MT Haryono - HM Arsyad beberapa hari ini tak beraturan. Pasalnya, sebagian tiang traffic light di kawasan itu dicabut karena pengerjaan proyek drainase telah mendekati lokasi penempatan lampu pengatur lalu lintas tersebut.

Pantauan Radar Sampit, kendaraan yang melintas di perempatan jalan tersebut harus berhati-hati, karena kendaraan silih berganti dari empat penjuru melintas. Sejumlah warga khawatir kondisi itu akan menyebabkan kecelakaan, apalagi jika kendaraan saling mendahului.

Pelaksana Pengawas Proyek Drainase di Jalan MT Haryono Charlie mengatakan, alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) sengaja dinonaktifkan karena adanya pengerjaan drainase yang mengenai jaringan kabel APILL. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kotim agar melepas sementara APILL supaya tidak mengganggu pengerjaan drainase.

”Pengerjaan drainase sudah mendekati dan mengenai jaringan APILL, sehingga saya sudah koordinasikan dengan Dishub untuk melepas kabel dan komponen lainnya,” kata Charlie.

Charlie menuturkan, apabila traffic light dibiarkan aktif, malah justru akan membuat macet jalan karena pengerjaan drainase tersebut. Pasalnya, saat lampu menyala merah, antreannya sudah sampai ke pembatas pagar pengerjaan drainase, sehingga pengendara dari arus yang berlawanan tidak bisa lewat karena macet.

Dia tidak dapat memastikan waktu selesainya pengerjaan drainase di area traffic light. Namun, pihaknya akan mengupayakan pengerjaan drainase dapat dilakukan dengan segera di kawasan tersebut agar tidak sampai menghambat arus lalu lintas secara berkepanjangan.

”Kami minta kesadaran masyarakat agar berhati-hati selama melewati Jalan MT Haryono dan Ahmad Yani dan memperlambat laju kendaraannya supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Dishub Kotim Fadlian Noor mengatakan, selama proyek normalisasi dikerjakan, APILL di ruas jalan tersebut terpaksa dinonaktifkan sementara waktu sampai pembangunannya selesai.

”Hal itu agar tidak terjadi kerusakan yang lebih parah terhadap komponen APILL selama kegiatan pembangunan drainase dan peningkatan trotoar berlangsung,” kata Fadlian Noor.

Dia menegaskan, pihaknya mendukung penuh pengerjaan proyek tersebut agar ke depan tidak terjadi banjir dadakan lagi apabila hujan dengan curah tinggi. Terkait ketidaknyamanan pengendara, pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan pengawalan di jam-jam sibuk.

”Untuk Pengawalan itu sudah menjadi tupoksi kami. Kami imbau pengguna jalan agar lebih berhati-hati di jalan dan tetap mengutamakan disiplin berlalu lintas,” tegasnya.

Selain di wilayah itu, sejumlah traffic light lainnya juga nonaktif, yakni di bundaran Pemkab Kotim, simpang tiga Muhammadiyah Sampit, dan simpang empat KNPI. Untuk traffic light di persimpangan Jalan Pelita-HM Arsyad  dalam keadaan rusak akibat jaringan kabel APILL yang tersangkut alat berat yang diangkut trailer.

”Untuk perbaikannya kami sedang menunggu kedatangan komponen dan teknisi APILL dari Surabaya yang dimungkinkan akan datang dalam kurun waktu tujuh hari ke depan,” ujar Fadlian. (hgn/ign)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers