SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Kamis, 18 Februari 2016 17:32
Terbukti Gafatar, Dokter Ini Sudah Jatuh, Tertimpa Tangga Pula
SIAP DIPULANGKAN: Dokter Agung saat dikonfirmasi di tempat kerjanya RSUD Tipe D Kalampangan Palangka Raya. (FOTO: ARJONI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Dokter Agung yang bekerja di RSUD Kalampangan dan istrinya dr Asri di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, bakal ikut dipulangkan bersama 916 eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) lainnya. Pasalnya, pasangan suami istri itu terindikasi anggota Gafatar militan.

”Ya, itu dipulangkan juga, kan sudah didata oleh Pak Wali Kota. Dokter ini akan dipulangkan bersama dengan 916 eks Gafatar lainnya," kata Penjabat Gubernur Kalteng Hadi Prabowo, Rabu (17/2).

Dia menjelaskan, Agung dipulangkan karena yang bersangkutan terbukti terlibat sebagai anggota Gafatar. "Ya, kita harus pulangkan, karena memang terlibat dan anggota yang militan," tegasnya.

Kepala Isnpektorat Kota Palangka Raya Alman P Pakpahan mengatakan, keterlibatan Agung memang terbukti dan yang bersangkutan juga mengakui sebagai anggota Gafatar. ”Ya, dia anggota Gafatar yang militan. Awalnya kita tanya memang berbelit-belit, tapi dengan data yang kita miliki dia tidak bisa mengelak lagi. Bahkan, dia ini dulu tinggal di Sekretariat Gafatar," tegas Alman.

Menurutnya, Agung bisa dikenakan sanksi pemecatan sebagai PNS. Dia terbukti melanggar peraturan pemerintah (PP) 53. ”Memang dia ini sudah terbukti, walau memang awalnya dia mengaku ikut tertarik kegiatan sosialnya. Namun, pemerintah pusat telah melarang Gafatar, tapi dia yang seorang dokter malah bergabung sejak 2011 dengan Gafatar," jelasnya.

Alman menambahkan, saat diperiksa Agung mengaku Muslim sejati. Namun, dia juga mengusai Alkitab. ”Ya, dia mengaku Muslim sejati, tetapi saat kita tanya terkait keahliannya mengusai Alkitab, Agung sempat kebingungan dan terdiam," ucapnya.

Sementara itu, Agung saat dikonfirmasi mengakui dia dan isitrinya anggota Gafatar. Pria itu mengaku siap dipulangkan dan menerima konsekuensi atas keikutsertaannya sebagai anggota Gafatar. ”Kita siap saja dipulangkan karena kita harus bertanggung jawab atas apa yang kita perbuat. Saya dan istri siap saja dipulangkan pemerintah," tegasnya. (arj/ign)


BACA JUGA

Jumat, 04 Juli 2025 17:52

Rancang Pembangunan dengan Empat Pendekatan

SAMPIT – Perencanaan pembangunan di Kabupaten Kotawaringin Timur dilakukan melalui…

Jumat, 04 Juli 2025 17:51

Bongkar Muat Ikan Bakal Dipindah

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tengah mempersiapkan langkah…

Jumat, 04 Juli 2025 17:51

DPMD Perjelas Penyaluran Dana Desa

SAMPIT – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin…

Jumat, 04 Juli 2025 17:50

Lahan Kotim Lebih Siap

SAMPIT – Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menjadi daerah kelima di…

Kamis, 03 Juli 2025 16:38

BKPSDM Realokasi Anggaran Demi Dukung Ujian CAT ASN

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur melalui Badan Kepegawaian dan…

Kamis, 03 Juli 2025 16:38

Sampah Masih Jadi Masalah di MB Ketapang

SAMPIT – Penanganan sampah di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang kembali…

Kamis, 03 Juli 2025 16:37

Jelang Porprov 2026, Dispora Berharap Musyawarah KONI Berjalan Sukses

SAMPIT – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Kamis, 03 Juli 2025 16:36

Realisasi Anggaran DPMD Capai 38 Persen

SAMPIT – Hingga pertengahan tahun anggaran 2025, Dinas Pemberdayaan Masyarakat…

Rabu, 02 Juli 2025 17:02

Kepala BKAD Pensiun, Ramadansyah Jadi Pelaksana Tugas

SAMPIT – Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 02 Juli 2025 17:02

Beberapa Puskesmas Belum Miliki Dokter Berstatus PNS

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menghadapi tantangan besar…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers