SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 21 April 2020 10:34
Makin Memburuk, PSBB Bisa Saja Diberlakukan di Kotim
RILIS: Bupati Kotim Supian Hadi didampingi Sekda Kotim Halikinnor dan Kepala Dinas Kesehatan Kotim Faisal Novendra Cahyanto, saat menyampaikan pasien positif virus korona bertambah di Kotim, Senin (20/4).(YUNI/RADAR SAMPIT)

SAMPIT— Saat ini jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah, total menjadi tujuh orang yang saat ini tengah mendapatkan perawatan medis di ruang isolasi RSUD dr Murjani Sampit, melihat peningkatan jumlah pasien positif Covid-19 tidak menutup kemungkinan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan di wilayah ini.

"Tidak menutup kemungkinan jika pasien positif Covid-19 bertambah, akan diberlakukan PSBB di Kotim," ujar Bupati Kotim Supian Hadi saat menggelar rilis dihadapan awak media terkait perkembangan penyebaran Covid-19 di Kotim, Senin (20/4).

Pihaknya masih menghitung dan mempertimbangkan untuk PSBB diberlakukan di Kotim, namun jika memang pasien positif Covid-19 semkin bertambah, pihaknya akan mengusulkan pemberlakuan PSBB kepada kementerian melalui Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran.

Supian menyebut, pemberlakuan PSBB sebenarnya tergantung dari masyarakat, jika masyarakat bisa menahan hingga bisa mengurangi penyebaran virus korona maka PSBB belum akan diberlakukan.

"Semua ini kembali ke masyarakat, kalau masyarakat bisa menahan diri dan tetap mengikuti anjuran serta imbauan dari pemerintah, dan pasien positif Covid-19 sembuh, serta tidak ada penambahan maka tidak akan memberlakukan PSBB," jelasnya.

Selama ini menurutnya, pihaknya masih melakukan pembatasan per wilayah, warga yang keluar masuk ke kabupaten dilakukan pendataan, selain itu kendaraan yang digunakan juga disemprot disinfektan untuk mencegah penyebaran virus korona.

"Masyarakat harus waspada terhadap orang datang dan keluar Kotim," ucapnya. Dirinya menyebut pemerintah masih menghitung, jika rencana pemberlakuan PSBB diberlakukan di wilayah ini, termasuk dampak ekonomi dan sosial yang akan terjadi nantinya. (yn/dc)


BACA JUGA

Selasa, 29 April 2025 17:44

Kotim Lirik Pengolahan Lidah Buaya

SAMPIT — Dalam upaya meningkatkan potensi pertanian daerah, Pemerintah Kabupaten…

Selasa, 29 April 2025 17:43

Antisipasi Penumpukan Sampah, DLH Kotim Genjot Penataan TPA

SAMPIT – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 29 April 2025 17:43

Tingkatkan Produksi Sawit Tanpa Ekspansi Lahan

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menegaskan bahwa Indonesia…

Selasa, 29 April 2025 17:42

Gebyar PAUD Meriahkan Hardiknas 2025

SAMPIT — Semangat Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Kabupaten…

Senin, 28 April 2025 17:16

Tanamkan Daya Juang Anak-Anak

SAMPIT – Sebanyak 151 pelajar dari berbagai sekolah di Kabupaten…

Senin, 28 April 2025 17:16

Pererat Sinergi, Wabup Kotim Kunker ke Mempawah

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mempererat hubungan…

Senin, 28 April 2025 17:15

Kepala Bapenda Kotim Ramadansyah

SAMPIT – Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Kabupaten Kotawaringin Timur…

Senin, 28 April 2025 17:15

Bapenda Kotim Optimalkan Pendapatan Daerah

SAMPIT – Upaya meningkatkan pendapatan daerah terus digencarkan Badan Pendapatan…

Jumat, 25 April 2025 12:01

Wabup Kunjungan Kerja ke Pontianak

SAMPIT – Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Irawati melaksanakan kunjungan…

Jumat, 25 April 2025 12:00

Simulasi Karhutla Libatkan Ratusan Pelajar

SAMPIT – Ratusan pelajar di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ambil…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers