SAMPIT-Sebanyak 150 alat rapid test disiapkan untuk para pedagang di Pasar Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), para pedagang tersebut menjalani pemeriksaan rapid test untuk menjamin lingkungan pasar terbebas dari virus korona atau Covid-19.
Sejak pukul 08.00 WIB rapid test dilaksanakan di area PPM pemeriksaan rapid tes massal tersebut dilakukan secara gratis, sehingga banyak pedagang yang antusias mengikuti tes tersebut.
Bupati Kotim Supian Hadi saat meninjau langsung pelaksanaan rapid test mengatakan jika Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melakukan rapid test di pusat perbelanjaan tersebut untuk mencegah penyebaran Covid-19. Pasalnya, menjelang Lebaran kemarin, pasar maupun pusat perbelanjaan ramai oleh pengunjung
"Sekitar 600 lebih pedagang di PPM, dan yang dilakukan sampling itu sekitar 150 pedagang, kami mengambil sampel di beberapa komunitas pedagang, seperti pedagang ikan, sembako dan pedagang kain," terangnya, Rabu (27/5).
Supian berharap semua hasil rapid test dari para pedagang negatif, mengingat mereka merupakan penggiat ekonomi yang setiap hari berinteraksi dengan banyak orang.
Disebutkan Supian dilakukannya rapid test di lokasi tersebut karena pasar salah satu tempat dengan risiko cukup tinggi terhadap penyebaran Covid-19.
"Kami juga ingin melindungi pedagang dari penyebaran virus ini, mereka juga penggiat ekonomi yang perlu kami jaga kesehatannya," ungkapnya.
Lebih lanjut ujar Supian kegiatan rapi test massal ini akan berkelanjutan ke sejumlah pasar yang di kelola oleh pemerintah, seperti Pasar Kramat, Pasar Sejumput, Pasar Subuh dan Pasar Al Kamal.
"Jika hasil rapid test dari para pedagang ini ada yang positif pasti akan kami umumkan," tegas Supian.
Sementara itu usia pengambilan sampel para pedagang diminta untuk menunggu 10-15 menit untuk hasil rapid test tersebut, hasilnya akan langsung diumumkan kepada para pedagang.
Kemudian jika pedagang yang ingin mengambil surat keterangan negatif Covid-19 untuk berbagi kepentingan dapat langsung diambil di Posko Gugus Covid-19 Kotim di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kotim.
Masyarakat diminta untuk tidak panik, dan tetap waspada, serta tetap disiplin mengikuti anjuran dari pemerintah, dengan tetap di rumah, jaga jarak, tidak bersalaman, tidak berkerumun, cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, serta menggunakan masker ketika keluar rumah. (yn/oes)