SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Jumat, 29 Mei 2020 12:12
Ratusan Warga Kecamatan Timpah Diisolasi
LANGSUNG KARANTINA: Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kapuas melakukan rapid test kepada masyarakat Kecamatan Timpah, Kabupaten Kapuas,yang kembali dari mudik Lebaran.(GUGUS TUGAS KECAMATAN For RADAR SAMPIT)

KUALA KAPUAS–Ratusan warga Kecamatan Timpah, Kabupaten Kapuas, menjalani rapid test. Langkah selanjutnya, mereka wajib menjalani isolasi mandiri selama dua pekan. Prosedur ini diterapkan terhadap warga Timpah yang nekad mudik saat Lebaran.   

Kepala Desa (Kades) Timpah, Kecamatan Timpah, Budi Santoro mengatakan, warga yang baru saja pulang kampung dan kembali lagi ke Timpah, wajib rapid test dan  melakukan isolasi mandiri. Sebelumnya, pemerintah desa telah memberitahukan kepada masyarakat Timpah untuk tidak mudik. Namun ada ratusan warga  yang  nekad  mudik sehingga Camat Timpah memerintahkan rapid test.

"Ada 172 warga yang menjalani rapid test, jadi mereka yang selesai mudik langsung kami sambut dengan rapid test dan juga kami berikan sanksi isolasi mandiri," kata Budi.    

Sementara itu Ketua Harian Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kapuas Panahatan Sinaga mengatakan, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melakukan rapid test massal terhadap 402 orang yang tersebar di Kabupaten Kapuas, baik di kota maupun kecamatan. Hasilnya, tiga orang reaktif. Mereka berasal dari Kecamatan Kapuas Barat dan Kecamatan Selat. Pihaknya akan melakukan pelacakan terhadap pihak-pihak yang melakukan kontak dengan tiga orang tersebut.

"Untuk ketiga orang ini akan kami lakukan pendataan riwayat kontaknya kepada siapa saja, namun yang pasti kami lakukan pemantaun lebih detail satu orang dari kecamatan Kapuas Barat karena dari pengakuan yang bersangkutan pernah kontak erat dengan pasien klaster Gowa," jelasnya.

Sedangkan kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Kapuas per 28 Mei bertambah dua orang, sehingga pasien berstatus positif Covid-19 menjadi 72 orang. Angka ini berada di urutan kedua setelah Palangka Raya dengan jumlah 99 kasus. 

"Untuk kasus Positif di Kapuas pada hari ini bertambah dua  orang, yaitu dengan rincian satu dari Desa Sei Hanyo, Kecamatan Kapuas Hulu, dan satu dari Kelurahan Selat Kecamatan Selat," tegasnya.

Tindakan tegas juga dilakukan Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Gunung Mas (Gumas) dengan menutup sementara sejumlah toko yang ditinggalkan pemiliknya mudik ke kampung halaman, untuk merayakan Hari Raya Idulfitri 1441 Hijriah.

”Penutupan sementara toko ini dilakukan sesuai Instruksi Gubernur Kalteng dan Bupati Gumas Jaya S Monong, terkait pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19,” ucap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gumas Champili melalui Sekretaris Edie, Kamis (28/5).

Sesuai protokol pencegahan Covid-19, warga yang baru datang dari Kota Palangka Raya, Banjarmasin, atau Pulau Jawa wajib melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.

”Bagi pedagang yang mudik dari luar Kabupaten Gumas, tidak diperkenankan melakukan aktivitas berdagang. Toko boleh dibuka setelah mereka melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Untuk memastikannya, maka ditempel tulisan peringatan di toko mereka,” ujarnya.

Sejauh ini, tim gugus tugas dari Kecamatan Kurun dan Sepang sudah mulai menempel tulisan peringatan di toko yang ditinggal pemiliknya mudik. Khusus di Kota Kuala Kurun, sudah ada 40 toko yang ditutup sementara.

”Jika selama masa isolasi mandiri mengalami gangguan kesehatan, maka harus segera mendatangi puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat,” tegasnya.  

Berdasarkan data Media Center Covid-19 Kalteng per 28 Mei, jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalteng bertambah tujuh menjadi 336 jiwa, dengan rincian 161 dalam perawatan, 158 sembuh, dan 17 meninggal dunia. Sedangkan orang dalam pemantauan sebanyak 201, pasien dalam pengawasan 65 orang. Kota Palangka Raya menjadi daerah dengan positif Covid-19 terbanyak, yakni 99 orang, disusul Kabupaten Kpuas 72 kasus, dan Murung Raya 44 kasus.  (der/yit)

 


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers