SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 24 Juni 2020 13:14
NasDem Buka Peluang Bangun Poros Baru

Tiga ASN Dilaporkan Terlibat Politik

ILUSTRASI.(NET)

SAMPIT – Koalisi pengusung Suprianti Rambat terancam retak. Pasalnya, NasDem yang juga kabarnya dalam lingkaran koalisi itu memastikan diri akan memasang kadernya untuk bertarung dalam pilkada Kotim. Salah satu kader terbaik NasDem yang diajukan adalah Jhon Krisli. Di sisi lain, Gerindra juga bersikeras mengajukan kadernya untuk mendampingi Suprianti.

”Kami tetap konsentrasi memasang kader. NasDem punya syarat itu untuk koalisi. Semua partai saya yakin punya hal yang sama. Sama-sama ingin memasang kader,” kata Ansen Tue, Ketua DPD NasDem Kotim, Selasa (23/6).

Peluang NasDem untuk menarik diri sangat besar dari bakal koalisi PKB dan Gerindra untuk mengusung Suprianti. NasDem kemungkinan bisa membuka poros baru bersama Demokrat. ”Ya, segala sesuatunya masih mungkin terjadi. Tapi yang jelas koalisi yang dibangun adalah yang ideal dan tidak terlalu banyak, tapi bisa menang. Itu yang cocoknya,” tutur Ansen Tue.

Dia mengakui Jhon Krisli salah satu nama yang diajukan ke DPP NasDem di antara nama lainnya. Meski secara struktural partai, Jhon merupakan kader dan Dewan Pembina Partai NasDem Kotim.

Sebelumnya, koalisi pengusung Suprianti memberikan sinyal tidak solid. Ketua DPC Gerindra Kotim Ary Dewar membenarkan pihaknya mengajukan wakil sebagai syarat utama. Sejauh ini, Ary Dewar sudah menyatakan mengundurkan diri diajukan sebagai wakil Suprianti. Dia merekomendasikan kader Gerindra lainnya, Sanidin.

”Saya sudah mundur sebagai bakal calon wakil. Saya lebih memberikan kesempatan kepada  rekan kader Gerindra lainnya yang kami anggap mampu dan bisa mendampingi Suprianti,” kata Ary Dewar.

Ary menegaskan, Gerindra menjadikan syarat wakil sebagai harga mati. Dengan demikian, apabila Suprianti ingin menggunakan perahu Gerindra, wajib menjadikan kader sebagai wakilnya. ”Itu syarat mutlak yang kami ajukan. Kalau diterima jadi koalisi, itu sudah jadi sikap politik kami,” tegasnya.

Selain Gerindra, PKB Kotim juga mengajukan nama kadernya mendampingi Suprianti. PKB dengan jumlah empat kursi memiliki kans besar. Setidaknya ada dua nama yang diajukan, yakni M Sohibul (Ketua DPC PKB Kotim) dan M Abadi.

Ketika dikonfirmasi, Sohibul menuturkan, pihaknya juga mensyaratkan wakil untuk mendampingi  Suprianti. Namun, dia enggan menyebutkan nama kadernya yang digadang sebagai wakil bos perumahan itu. ”Untuk nama-nama masih kami godok di tingkat partai,” kata dia.

Meski demikian, Sohibul mengakui masih ada ruang komunikasi di antara partai koalisi untuk mengusung  wakil  Suprianti. ”Wakil kan tergantung komunikasi dan kesepakatan bersama dengan koalisi partai dan bakal calon bupati juga,” ujarnya.

Perubahan percaturan politik itu membuat pasangan Taufiq Mukri-Supriadi ikut terancam. Jika NasDem bersikeras mengajukan kader, pasangan itu tidak bisa mulus maju. Taufiq-Supriadi hanya mengandalkan NasDem sebagai partner koalisi dengan Golkar. 

Dilaporkan.

Sementara itu, tiga oknum aparatur sipil negara (ASN) di Kotim dilaporkan ke Komisi ASN. Ketiganya diduga terlibat politik. Laporan tersebut dilayangkan Badan Pengawas Pemilu Kotim.

”Itu sudah kami laporkan ke Komisi ASN Februari atau Maret lalu. Mungkin nanti pada saatnya akan ada hasilnya,” kata Ketua Bawaslu Kotim Muhammad Tohari, Selasa (23/6).

Tohari tak merinci tiga ASN yang dilaporkan tersebut. Dia hanya mengatakan, pihaknya menyerahkan proses selanjutnya kepada KASN yang memiliki kewenangan terhadap ASN. Tohari menegaskan, pihaknya tidak main-main menindak siapa pun oknum ASN yang coba-coba bermain di ruang politik.

Saat ini ada sejumlah ASN yang masuk bursa bakal calon. Mereka masih aktif sebagai ASN karena aturan memang belum mengharuskan mereka mengundurkan diri hingga nanti sudah ditetapkan sebagai peserta pilkada. ”Kita tinggal menunggu jawaban KASN terkait masalah ini," kata Tohari. (ang/ign)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers