SAMPIT - Belum lama ini seorang pria berhijab tengah viral di media sosial (medsos). Pria yang hingga kini masih belum diketahui identitasnya itu tertangkap kamera pengawas saat mengutil di sebuah toko swalayan, Jalan HM Arsyad, Sampit.
Awalnya pelaku yang berjumlah dua orang ini datang ke tempat kejadian perkara (TKP) menggunakan mini bus. Kemudian mereka masuk ke dalam toko layaknya seperti pengunjung umumnya.
Untuk melancarkan aksinya, salah satu pelaku yang berjenis kelamin laki-laki itu mengenakan hijab dan pakaian gamis. Aksinya berjalan dengan baik. Mereka berhasil mengutil empat mixer atau alat pengaduk adonan dengan nilai Rp 2,5 juta.
Salah satu karyawan Astri mengatakan, kejadian ini diketahui setelah mereka melakukan audit atau pemeriksaan terhadap sejumlah barang yang dijual. Mereka mengalami kerugian karena stok barang tidak sesuai dengan jumlah barang yang keluar.
”Setelah kami coba cek di kamera CCTV, ternyata ada yang mencuri. Pelakunya ya mereka itu tadi, yang berpura-pura sebagai satu pasangan suami istri. Pria yang berhijab bertugas sebagai mencuri barang, dan satunya lagi bertugas mengawasi sekitar tempat barang yang diambil,” ungkap Astri.
Lebih lanjut dia menjelaskan, kedua pelaku kemudian pergi meninggalkan TKP. Sebelum meninggalkan lokasi, satu orang pria yang mengenakan baju kaos warna pink terlebih dahulu membeli minuman dan membayarnya melalui kasir. Sedangkan pria berhijab mendahului pergi.
”Atas peristiwa tersebut, kami (karyawan-red) yang harus bertanggungjawab atas semua kerugian ini. Jadi, artinya kemungkinan gaji kami dipotong untuk mengganti kerugian sesuai jumlah barang yang dicuri oleh pelaku itu tadi. Sementara, kasus ini kemungkinan akan dilaporkan kepada kepolisian,” ujar Astri. (sir/yit)