PALANGKA RAYA – Peringatan hari kemerdekaan RI ke 75, Senin (17/8), diwarnai petaka kebakaran. Amukan api yang membara saat dini hari, menggemparkan warga di Jalan Antang Induk Palangka Raya. Tiga bangunan dan satu unit mobil mewah hangus dilalap si jago merah. Diduga peristiwa yang terjadi saat korban tertidur lelap itu dipicu arus pendek listrik.
Kebakaran tersebut telah ditangani aparat Reskrim Polresta Palangka Raya. Tim identifikasi telah melakukan olah TKP dan memasang garis polisi. Diduga api berasal dari bangunan toko atau kios penjahit berukuran 11x8 meter yang terbuat dari kayu beratap seng milik Sisi. Beberapa saksi telah dimintai keterangan.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Dwi Tunggal Jaladri melalui Kasat reskrim Kompol Todoan Agung Gultom mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
”Api muncul dari kios penjahit, lalu merembet ke bangunan lain. Saat itu kios dalam keadaan kosong hingga membakar seluruh bangunan dan mobil,” ujar Gultom.
Gultom menuturkan, awalnya seorang saksi melihat kepulan asap dari bangunan toko atau kios penjahit baju Sinar Jaya yang berukuran 11x8 meter yang terbuat dari kayu beratap seng. Kemudian berusaha memadamkan api namun api membesar sampai akhirnya tiga bangunan terbakar.
”Api cepat membakar karena bangunan kebanyakan kayu. Untungnya tidak lama kemudian peristiwa tersebut dilaporkan ke Damkar Kota Palangka Raya dan berhasil dipadamkan sekitar satu jam lebih, namun bangunan sudah terbakar habis,” ujarnya.
Gultom menambahkan, Tim Identifikasi Satreskrim Polresta Palangka Raya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengungkap penyebab terjadinya kebakaran. ”Saya imbau agar warga waspada, terlebih dalam hal arus pendek. Semoga kejadian itu tidak terulang kembali,” katanya.
Saksi mata, Feri, mengatakan, api muncul dari bagian atas kios penjahit. ”Api membesar dengan cepat dan membakar bangunan. Untung pemadam segera datang dan tidak membakar bangunan lainnya. Kebetulan di sampingnya ada bengkel mobil,” pungkas Feri. (daq/ign)