SAMPIT – Warga Desa Sungai Paring, Kecamatan Cempaga, Suriansyah, dikagetkan dengan keberadaan seekor buaya yang terjerat di jaring miliknya. Jaring itu terpasang di tepian Sungai Cempaga, Selasa (27/10). Suriansyah lalu mengamankan buaya itu dengan menjeratnya di depan rumah.
”Saya niatnya mau mengecek jaring, siapa tahu ada ikan. Ternyata malah buaya yang terjerat. Setelah itu saya langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa Sungai Paring," ujarnya, (28/10).
Camat Cempaga I Wayan Alap mengatakan, setelah mendapat laporan ada buaya yang terjebak jaring warga, dia menghubungi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Jaga Sampit agar dapat segera diamankan. ”Saya meminta agar Tim BKSDA mengambil buaya itu," kata Wayan.
Komandan BKSDA Pos Jaga Sampit Muriansyah mengatakan, pihaknya langsung berangkat menuju Desa Sungai Paring setelah mendapat laporan itu. Setibanya lokasi, Muriansyah langsung disambut warga.
Buaya jenis muara dengan panjang sekitar 1,5 meter berjenis kelamin jantan itu akhirnya diserahkan pada BKSDA, disaksikan Kades Sungai Paring, Camat Cempaga, dan anggota Polsek Cempaga. ”BKSDA Pos Sampit mengucapkan terima kasih kepada warga yang sudah mengamankan buaya, serta Camat Cempaga dan Polsek Cempaga yang melaporkan kejadian ini, sehingga buaya tidak sampai membahayakan warga," kata Muriansyah.
Sebelum diamankan, Muriansyah dibantu petugas Manggala Agni mengikat moncong mulut buaya dan anggota tubuh predator itu dengan seutas tali. ”Sesuai arahan pimpinan Kepala SKW II, buaya diamankan sementara ke Pos Jaga Sampit dan akan dijemput kawan-kawan dari Pangkalan Bun untuk dilepasliarkan ke lokasi penangkaran buaya," tandasnya. (hgn/ign)