SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Jumat, 15 Januari 2021 17:56
Duhhh..!!! Penanganan Covid-19 Kian Berat

Anggaran Sengaja Tak Dialokasikan

ILUSTRASI.(FAISAL/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Penanganan pandemi Covid-19 di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tahun ini bakal kian berat. Pasalnya, anggaran untuk menangani wabah itu tak dialokasikan satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) di Kotim tahun 2021 sebagai skala prioritas. Padahal, jumlah pasien positif Covid-19 masih terus bertambah hampir setiap hari.

”Ini yang kami sayangkan dari Pemkab Kotim, padahal sudah kami ingatkan. Entah apa alasan tidak dianggarkan, padahal Covid-19 masih terjadi, sehingga harus diprioritaskan penanganannya. Saya tak paham alasan mereka tidak menganggarkannya,” kata anggota Komisi III DPRD Kotim Riskon Fabiansyah, Kamis (14/1).

Menurut politikus Partai Golkar ini, saat rapat pembahasan APBD 2021 beberapa waktu lalu, Komisi III telah mengingatkan Pemkab Kotim melalui dinas terkait, yaitu Dinas Kesehatan, RSUD dr Murjani Sampit, Dinas Sosial, dan BPBD Kotim agar anggaran di awal tahun 2021 harus sudah disiapkan untuk penanganan Covid-19.

Hal itu sesuai Permendagri Nomor 64 Tahun 2020 tentang Penyusunan APBD 2021 agar anggaran masing-masing daerah tetap memprioritaskan penanganan kesehatan terkait Covid-19. Termasuk penanganan dampak ekonomi akibat Covid-19 dan penyediaan jaring pengaman sosial.

Menurutnya, anggaran Covid-19 merupakan menu program wajib yang diamanahkan pemerintah pusat untuk dimasukkan dalam APBD 2021. Terutama pada tiga bulan pertama. Saat rapat pembahasan anggaran, Komisi III telah meminta masing-masing SOPD terkait untuk merevisi program yang tidak terlalu mendesak. Selanjutnya, memprioritaskan program dan mengalokasikan anggaran penanganan Covid-19 untuk menjalankan amanat Permendagri.

Riskon menyesalkan di awal tahun Pemkab Kotim sudah harus menggunakan dana belanja tidak terduga (BTT). ”Padahal, program pemerintah pusat terkait program vaksin Covid-19 yang tentunya untuk operasional Covid-19 diperkirakan akan dibebankan kepada daerah masing-masing," ujarnya.

Minimnya alokasi anggaran untuk penanganan juga diungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah  Kotim Yephi Hartady. Menurutnya, BPBD merupakan satu-satunya instansi yang masih menganggarkan kegiatan untuk penanganan Covid-19.

”Ini yang sangat kami sayangkan. Instansi lainnya tidak ada menganggarkan secara khusus. Kami sayangkan mengapa tidak ada yang menganggarkan, padahal pandemi Covid-19 masih terjadi," tutur Yephi.

Minimnya anggaran dipastikan berdampak pada penanganan di lapangan. Dia mencontohkan, terbatasnya anggaran membuat jumlah warga yang ditangani di Klinik Islamic Center harus menyesuaikan kondisi anggaran. Saat ini, pasien Covid-19 yang ditangani di KIC tidak sampai 20 orang. Sisanya, pasien OTG (orang tanpa gejala), diizinkan isolasi mandiri. Untuk pasien dengan keluhan dan memerlukan penanganan intensif, baru dirawat di RSUD dr Murjani Sampit.

BPBD Kotim sebelumnya mengusulkan anggaran Rp 1 miliar untuk operasional Posko Satuan Tugas Penanganan Covid-19, namun disetujui hanya sekitar Rp 700 juta. Anggaran itu terdiri dari Rp 500 juta untuk operasional posko dan Rp 200 juta masuk dalam anggaran rutin BPBD yang akan diarahkan untuk kegiatan di posko. (ang/ign)


BACA JUGA

Jumat, 25 April 2025 12:01

Wabup Kunjungan Kerja ke Pontianak

SAMPIT – Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Irawati melaksanakan kunjungan…

Jumat, 25 April 2025 12:00

Simulasi Karhutla Libatkan Ratusan Pelajar

SAMPIT – Ratusan pelajar di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ambil…

Jumat, 25 April 2025 12:00

Edukasi Bencana Bentuk Karakter Generasi Tangguh

SAMPIT–Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut baik pelaksanaan simulasi…

Jumat, 25 April 2025 11:59

BPBD Diminta Libatkan Pelajar dalam Pelatihan Water Rescue

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur mendorong agar pelatihan penyelamatan…

Kamis, 24 April 2025 17:24

Program MBG Tingkatkan Gizi Anak dan Ekonomi Petani

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menyatakan dukungannya terhadap…

Kamis, 24 April 2025 17:24

Petani di Lampuyang Perlu Tambahan Pupuk Bersubsidi

SAMPIT –Petani di Desa Lampuyang Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin…

Kamis, 24 April 2025 17:23

Ajari Pelajar SMP dalam Penanggulangan Karhutla

SAMPIT – Dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Tahun…

Kamis, 24 April 2025 17:22

Apresiasi dari Pemkab Kotim, Pemilik Kendaraan Taat Pajak Diberi Suvenir

SAMPIT – Suasana di depan Stadion 29 November, Jalan Tjilik…

Rabu, 23 April 2025 17:23

Warga Diminta Gunakan Plat Lokal

SAMPIT–Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus menggencarkan…

Rabu, 23 April 2025 17:22

DLH Ajak Warga Hijaukan Kotim

SAMPIT — Kesadaran menjaga lingkungan terus digaungkan Dinas Lingkungan Hidup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers