SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Senin, 05 April 2021 18:04
Akses Jalan Nyaris Putus, Luapan Sungai Kahayan Rendam Permukiman
TERENDAM: Banjir di Kelurahan Marang, Kota Palangka Raya, membuat jalan menjadi sungai. Warga terpaksa menggunakan perahu untuk keluar rumah.(IST/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Tingginya curah hujan di wilayah Kota Palangka Raya membuat debit air Sungai Kahayan naik. Akibatnya, permukiman warga di Kelurahan Marang, khususnya di  RT 02/RW02 dan RT 01/RW02, terendam banjir. Bencana itu juga membuat akses jalan nyaris terputus.

Informasi dihimpun, Minggu (4/4), ketinggian air mencapai sepinggang orang dewasa. Ada tiga rumah yang terendam. Di beberapa titik, ketinggian mencapai rata-rata 30-120 cm. Banjir membuat transportasi warga terganggu, karena akses jalan menuju arah Marang Gusar terendam.

Selain itu, ada beberapa jembatan atau jalan penghubung yang rusak dengan kondisi papan atau kayu yang lepas akibat arus air yang cukup deras. Menurut warga yang tinggal di titik wilayah yang terdampak, banjir sudah berlangsung selama empat hari. Mereka berharap ada bantuan logistik berupa pangan dan obat-obatan.

Lurah Marang Yuliati Ningsih melalui Kasi Ekobang Sriwanti, mengatakan, beberapa rumah ada yang terendam banjir. ”Di lokasi ada ratusan jiwa, tepatnya 90 kepala keluarga. Kondisi saat ini air sudah naik hingga 1,2 meter. Namun, akses jalan belum terputus, tetapi tidak bisa dilalui menggunakan sepeda motor,” ujarnya.

Sriwanti menuturkan, pihaknya telah melakukan pendataan dan melihat langsung kondisi di lapangan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya siap melakukan relokasi jika debit air semakin meningkat. Terutama apabila sampai merendam permukiman warga.

”Kami imbau warga agar terus waspada dengan ketinggian air sungai yang sewaktu-waktu bisa bertambah,” katanya.

Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengatakan, ancaman bencana tersebut menjadi perhatian pihaknya dengan terus memantau debit air sungai. ”Warga sekitar DAS harus selalu waspada dengan debit air yang terus meningkat. Kami berharap semuanya berjalan aman dan normal seperti biasanya," tandasnya. (daq/ign)


BACA JUGA

Jumat, 22 November 2024 10:42

Harapan Baru Tingkatkan Kualitas Beras Lokal

SAMPIT – Pembangunan Rice Milling Plant (RMP) di Desa Lampuyang,…

Kamis, 21 November 2024 10:45

Kotim Raih Penghargaan dari Kementerian Pekerjaan Umum

SAMPIT -  Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)  mendapatkan  nominasi  Program …

Rabu, 20 November 2024 10:37

Kotim Tingkatkan Kualitas SDM Pariwisata Lewat Pelatihan Sadar Wisata

SAMPIT -  Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) …

Selasa, 19 November 2024 10:49

Ratusan Peserta Tes CPNS Tidak Hadir

SAMPIT -  Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil…

Selasa, 12 November 2024 10:34

Guru Penggerak Dibekali Keterampilan Kepemimpinan

SAMPIT -  Balai  Guru  Penggerak  Provinsi  Kalimantan  Tengah  (Kalteng) …

Jumat, 08 November 2024 10:44

Tutupi Kekosongan Jabatan, Penuhi Kebutuhan Pegawai

SAMPIT – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Timur (Kotim)…

Rabu, 06 November 2024 09:58

Kotim Raih Bhumandala Award 2024

 SAMPIT -  Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)  menorehkan prestasi gemilang di…

Selasa, 05 November 2024 10:34

Dana BLUD Rumah Sakit untuk Fasilitas, Gaji ASN Tetap Ditanggung Daerah

SAMPIT - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)  menyatakan bahwa dana…

Jumat, 01 November 2024 16:40

Puluhan Anggota TNI Aktifkan Identitas Kependudukan Digital

SAMPIT -  Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 30 Oktober 2024 13:17

Pemkab Kotim Serius Terapkan SPBE

SAMPIT -  Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendapat apresiasi dari…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers