SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Kamis, 12 Mei 2016 19:32
Kasihan, Dua Hari Terlantar di Atas Kursi Roda dan Tak Makan, Nenek Ini Akhirnya...
PELAYANAN: Kanit SPKT Aiptu Suwanto saat melakukan evakuasi Rusbandiah dari salah satu rumah warga, Rabu (11/5). (FOTO: DODI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Seorang nenek terlantar di atas kursi roda, Rusbandiah (77), dibawa ke Polres Palangka Raya, Rabu (11/5) siang. Nenek renta itu mengaku dari Kotim ingin menuju Kalsel. Karena kehabisan uang, dia diturunkan travel yang membawanya di Jalan Murai. Akan tetapi, polisi menduga hal itu hanya modus Rusbandiah untuk meminta uang pada warga.

”Saya dua hari tanpa makan dan kehabisan ongkos kembali ke Banjarmasin, makanya mau minta ongkos ke warga,” kata wanita kelahiran Jombang ini kepada Kanit SPKT Aiptu Suwanto.

Rusbandiah mengaku datang ke Kotim untuk mendatangi adiknya. Dia berencana meminta uang untuk biaya pengobatan. Namun, ternyata sang adik pergi ke Jawa tanpa sepengetahuannya, hingga dia memutuskan kembali ke Banjarmain. Akan tetapi, karena ongkos tak cukup, dia diturunkan di Palangka Raya.

Nenek ini kemudian meminta tolong warga yang ditemuinya untuk meminta dana pulang ke Banjarmasin. ”Saya minta ongkos pulang saja, karena itu datang ke warga. Tidak ada lainnya,” kata Rusbandiah.

Sementara itu, Suwanto mengatakan, Rusbandiah telah dibantu dan dipulangkan ke Banjarmasin melalui travel. Meski demikian, berdasarkan hasil pemeriksaan, pernyataan nenek tersebut hanya modus.

Berdasarkan catatan kepolisian, Rusbandiah telah dua kali melakukan aksi serupa. Dia berpura-pura kehabisan ongkos dan meminta dana kembali ke Banjarmasin. ”Iya, ini modus, tetapi tetap kami antarkan ke travel, kami beri makan. Ngakunya dari Sampit, namun tidak demikian. Intinya, ini bentuk pelayanan kepolisian untuk memulangkanya ke daerah asal,” katanya.

Menurut Suwanto, mereka mendapatkan informasi ada nenek terlantar menggunakan kursi roda. Dia langsung mendatangi lokasi di Jalai Murai. Rusbandiah kemudian dibawa ke Polres. ”Tadi sudah dipulangkan, eh pas mobil mau berangkat malah menolak. Ini kami cari lagi travel untuk memulangkannya ke Banjarmasin,” katanya. (daq/ign)


BACA JUGA

Jumat, 09 Mei 2025 17:38

Apresiasi Panen Bioflok untuk Ketahanan Pangan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut baik upaya…

Jumat, 09 Mei 2025 17:36

Dinkes Kotim Siagakan Obat dan Layanan Kesehatan Hadapi Penyakit Musiman

SAMPIT – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Dinkes Kotim) meningkatkan…

Jumat, 09 Mei 2025 17:35

Prioritaskan Jemaah Lansia, Pemberangkatan Calon Haji Kotim Lewat Udara

SAMPIT – Sebanyak 218 calon haji asal Kotawaringin Timur (Kotim)…

Jumat, 09 Mei 2025 17:25

Pabrik Pakan Ikan Beroperasi, Harga Lebih Murah

SAMPIT - Pabrik pakan ikan milik Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Kader PKK Miliki Peran Mulia

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menegaskan pentingnya peran…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Dharma Santi Momentum Pererat Kerukunan dan Persaudaraan

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendorong generasi muda…

Jumat, 09 Mei 2025 17:22

Peningkatan Jalan Kandan–Camba Tertunda

SAMPIT — Warga Kecamatan Kotabesi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), kembali…

Rabu, 07 Mei 2025 17:31

Bupati Rencanakan Pelebaran Jalan Muchran Ali

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana memperbaiki infrastruktur…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Jambore PKK Diikuti Ratusan Peserta

SAMPIT – Setelah tertunda dua tahun akibat keterbatasan anggaran, Jambore…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Halikinnor Pimpin Gotong Royong

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor turun langsung memimpin…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers