SAMPIT – Jika Bupati Kotim Supian Hadi jarang terlihat, berbeda dengan wakilnya, Taufiq Mukri. Nyaris di setiap acara, Taufiq selalu aktif, mulai dari agenda pemerintahan hingga kegiatan yang digelar masyarakat.
Taufiq Mukri yang ditemui secara terpisah mengatakan, Supian yang jarang muncul di depan publik itu disebabkan Supian ada urusan penting di Kementerian Pekerjaan Umum di Jakarta. Hal itu berkaitan dengan Pembangunan Jembatan Mentaya.
”Saat ini pusat sudah menyetujui usul kita untuk pembangunan Jembatan Mentaya. Jadi, Bupati datang ke sana untuk mengurus hal tersebut,” kata Taufiq.
Perbincangan mengenai jembatan dan jalan tersebut, lanjutnya, memerlukan komunikasi yang baik dengan Kementerian PU. Apalagi jembatan yang membentang sejauh 1,5 km tersebut diprediksi akan menelan dana besar, yaitu mencapai Rp 1 triliun, sehingga diperlukan koordinasi dan pembicaraan yang serius.
”Selain Jembatan Mentaya, mereka juga menyetujui rencana untuk jalan di seberang, dari Cempaka Mulia hingga Satiruk,” lanjut Taufiq.
Jika pembangunan jembatan dan jalan selesai, diharapkan nantinya daerah terisolir dapat terhubung. Dengan demikian, hal itu akan membuka kesempatan bagi setiap kecamatan menjadi lebih terbuka dan berdampak pada percepatan pembangunan daerah tersebut. (ang/sei/ign)