SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Sabtu, 02 Juli 2016 12:54
IRONIS!! Gara-Gara Rp 150 Ribu, Kakek Terancam 20 Tahun Penjara
BERUSAHA PADAMKAN : Anggota Polres Gumas berusaha memadamkan api yang berkobar di lahan warga, Jalan Adonis Samad, Kuala Kurun, Rabu (29/6) malam. (FOTO: ARHAM SAID/RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN – Seorang kakek di Kabupaten Gunung Mas (Gumas), YS (60), terancam penjara selama 20 tahun. Pasalnya, pria uzur itu dituding melakukan pembakaran lahan. Padahal, sang kakek hanya orang suruhan yang diupah sebesar Rp 150 ribu.

Informasi yang dihimpun Radar Sampit, lahan yang dibakar itu di Jalan Adonis Samad, Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun. Api sempat membara selama beberapa menit dan menghanguskan setengah hektare lahan.

Informasi yang dihimpun Radar Sampit, pada Rabu (29/6) sekitar Pukul 18.30 WIB, YS (60) diperintahkan ID (50), pemilik lahan sekaligus majikannya untuk membersihkan lahan. Dia diupah Rp 150 ribu per hari. YS pun menuju lokasi membawa pemantik api atau mancis.

Di lokasi, YS mengumpulkan ranting kayu kering dan menyalakan api. Saat kobaran api meluas, anggota kepolisian yang mendapatkan laporan warga langsung turun ke lokasi dan melakukan pemadaman.

”Dari pengakuan pelaku, YS, dia diupah pemilik lahan sebesar Rp 150 ribu untuk membersihkan lahan,” kata Kapolres Gumas AKBP Pria Premos SIK melalui Kapolsek Kurun Iptu I Gede Arya Dharmika, Kamis (30/6).

---------- SPLIT TEXT ----------

Polisi juga mengamankan barang bukti berupa ranting kayu bekas terbakar dan pemantik api. ”Saat ini, pelaku YS dan pemilik lahan ID sudah diamankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Untuk pelaku YS, kita tangkap di lokasi kejadian, sedangkan pemilik lahan ID ditangkap di rumahnya,” tuturnya.

Dia menegaskan, pelaku dan pemilik lahan dijerat Pasal 187 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dengan ancaman maksimal 20 tahun kurungan penjara. ”Sampai saat ini, untuk proses hukum terhadap pelaku dan pemilik lahan terus berlanjut,” ujarnya. (arm/ign)


BACA JUGA

Selasa, 01 Juli 2025 11:45

Bupati Lepas Puluhan PNS yang Telah Purnatugas

SAMPIT – Puluhan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah…

Selasa, 01 Juli 2025 11:45

Pemkab Tunggu Persetujuan Pusat

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengusulkan perubahan status…

Selasa, 01 Juli 2025 11:44

Rumah Betang di Tualan Hulu Jadi Simbol Pelestarian Budaya dan Kebersamaan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendukung penuh pembangunan…

Selasa, 01 Juli 2025 11:44

Pengajuan Formasi ASN Diupayakan Melebihi Jumlah Pegawai yang Pensiun

SAMPIT–Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mengupayakan penambahan aparatur…

Senin, 30 Juni 2025 17:37

Dorong Masyarakat Kunjungi Posyandu

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menyoroti rendahnya tingkat…

Senin, 30 Juni 2025 17:36

Komitmen Pemkab Kotim Entaskan Kemiskinan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…

Senin, 30 Juni 2025 17:36

Gali Potensi Generasi Muda Bidang Keagamaan

SAMPIT – Ratusan anak-anak dan remaja dari berbagai jenjang pendidikan…

Senin, 30 Juni 2025 17:35

Terapkan Ijazah Digital, Pastikan Penahanan Ijazah Tak Terulang

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Dinas Pendidikan…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disdik Waspadai Siswa Tak Tercatat di Dapodik

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan pentingnya…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disiplin ASN Jadi Prioritas, BKPSDM Kotim Tegaskan Tak Ada Pembiaran

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers