SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 16 September 2016 11:55
BPMD Dorong Pembentukan Posyantek
POSYANTEK: BPMD Kobar saat sosialisasi Posyantek di desa Amin Jaya Kecamatan Pangkalan Banteng. Peserta sosialisasi yang berasal dari pelaku UMKM, pengurus BUMDes dan RT tampak serius mendengarkan penjelasan petugas BPMD.(SLAMET HARMOKO/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BANTENG - Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kobar mulai menyosialisasikan pentingnya Posyantek (pos pelayanan teknologi tepat guna). Sebagaimana diketahui bahwa dewasa ini teknologi merupakan salah satu faktor pendorong perubahan, baik perubahan di bidang ekonomi maupun sosial budaya masyarakat. 

Oleh karena itu, alih teknologi ke masyarakat dalam rangka percepatan pembangunan masyarakat memiliki peran penting. Maksud pembentukan dan pengembangan Posyantek adalah untuk mempercepat pemanfaatan TTG (teknologi tepat guna) oleh masyarakat.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD) Kabupaten Kobar Rustam Efendi mengatakan, dalam rangka percepatan alih teknologi kepada masyarakat di tahun 1999, Dirjen Pemberdayaan Masyarakat  Kementerian Dalam Negeri telah memfasilitasi daerah dalam upaya menumbuhkembangan Pos Pelayanan Teknologi Pedesaan (Posyantekdes) di kecamatan.

Selanjutnya kembali dilakukan perubahan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2010 tentang Pemberdayaan Masyarakat melalui Pengelolaan Teknologi Tepat Guna, istilah Posyantekdes diubah menjadi Posyantek (Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna).

”Posyantek merupakan lembaga kemasyarakatan di kecamatan yang memberikan pelayanan teknis, informasi dan orientasi berbagai jenis teknologi tepat guna (TTG). Dan saat ini kita mulai sosialisasikan itu,” ujarnya, Kamis (15/9) siang.

Posyantek dapat bermanfaat bila pelayanannya nanti bisa memberikan nilai tambah bagi kegiatan masyarakat dan meningkatkan produktivitas masyarakat dalam mengelola sumberdaya lokal. Karena selama ini proses alih teknologi ke masyarakat berjalan mengikuti mekanisme pasar.  Artinya, alih teknologi terjadi karena ada kebutuhan atau permintaan. Mengingat faktor-faktor tertentu, seperti kesenjangan akses informasi, keterbatasan modal, dan kendala geografis, maka dalam proses alih teknologi khususnya teknologi tepat guna kepada masyarakat diperlukan campur tangan pemerintah untuk percepatannya.

Kemudian Posyantek akan mamapu memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan teknis, pelayanan informasi dan promosi berbagai jenis TTG kepada masyarakat dan juga sebagai wadah peningkatan kerjasama dan koordinasi antar pemangku kepentingan dalam rangka pemanfaatan TTG.

”Posyantek ini sebagai sarana untuk menjembatani masyarakat pemanfaat atau pengguna TTG dengan sumber TTG. Sehingga ke depan masyarakat Kobar ini tidak hanya menjadi penonton dalam hal pemanfaatan teknologi, tapi menjadi pemeran utama dalam rangka pemberdayaan masyarakat,” terangnya. (sla/yit)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers