KASONGAN – Warga Desa Tumbang Tarusan, Kecamatan Tewang Sangalang Garing (TSG), Katingan digemparkan dengan kematian Derli (26) pemuda yang ditemukan gantung diri di kediaman orang tuanya di RT 1 RW 1, Minggu (9/10) pagi sekira pukul 06.00 WIB.
Kapolres AKBP Tato Pamungkas Suyono SIK melalui Kapolsek TSG dan Pulau Malan, Ipda Eko Priyono membenarkan peristiwa tersebut.
Pihaknya belum mengetahui apa motif di balik aksi nekat pemuda itu. Bahkan keluarga pelaku mengaku tidak pernah menaruh curiga maupun merasa aneh dengan tingkah laku Derli beberapa hari terakhir.
Pasalnya anak pertama dari dua bersaudara ini dikenal tertutup, sehingga tidak diketahui apakah ada masalah yang sedang dialami pelaku.
"Kami belum bisa menyimpulkan apa motif di balik kejadian bunuh diri ini. Yang jelas TKP sudah kami amankan, para saksi sudah dimintai keterangan dan melakukan visum et refertum di UPTD Kesehatan setempat," ujar Eko Priyono.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, ujar Kapolsek, pelaku belum beristri dan tidak sedang menjalin hubungan dengan perempuan, sehingga kecil dugaan motif akibat asmara.
Kejadian pertama kali diketahui oleh Genie (64) ibu pelaku. Saat itu, ibunya hendak mengambil termos air. Ketika hendak membuka gorden kamar Derli, Genie terkejut bukan kepalang lantaran menemukan putranya sudah membujur kaku dengan kain selimut yang masih mengikat lehernya.
"Setelah dievakuasi dan dilakukan visum. Derli langsung dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk dimakamkan," jelas Kapolsek. (agg/fm)